kievskiy.org

Jokowi Ungkap Faktor yang Dapat Pengaruhi Reshuffle Kabinet: Ada Sisi Politik, tapi Bukan Utama

Ilustrasi reshuffle kabinet.
Ilustrasi reshuffle kabinet. /Pixabay/klimkin

PIKIRAN RAKYAT – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan sejumlah faktor yang dapat memengaruhi keputusan reshuffle atau perombakan menteri kabinet. Ia mengatakan, sisi politik dapat menjadi salah satu faktor yang berpengaruh, namun hal tersebut bukan yang utama.

"Yang utama memang performa, kinerja. Bahwa ada sisi politiknya, pasti juga ada, tapi itu bukan yang utama," katanya, dikutip pada Rabu, 1 Februari 2023.

Lebih lanjut, orang nomor satu di Indonesia itu menyebut bahwa kinerja jajaran menteri di Kabinet Indonesia Maju saat ini terbilang baik-baik saja. Hal itu disampaikan Jokowi setelah ditanya soal evaluasi kinerja jajaran menterinya.

Meski demikian, Jokowi pun menjelaskan jika terdapat menteri yang kinerjanya perlu dievaluasi. Namun, Jokowi tidak mengungkapkan lebih lanjut terkait menteri di bidang apa yang kinerjanya dinilai perlu dievaluasi.

Baca Juga: Tak juga Terealisasi, KSP Stadion GBLA Kembali Molor

"Ya kalau secara khusus pasti ada yang performanya, kinerjanya perlu dievaluasi. Biasa toh, ada koreksi dari setiap dari setiap perjalanan kan biasa," ucapnya seperti dilaporkan Antara.

Akhir-akhir ini, isu soal reshuffle kabinet oleh Jokowi kian mencuat. Dikabarkan akan diumumkan pada hari ini, Rabu, 1 Februari 2023. Kabar tersebut muncul lantaran Jokowi diketahui mempunyai kebiasaan untuk mengumumkan keputusan penting pada Rabu Pon. Adapun Rabu Pon kali ini jatuh pada Rabu, 1 Februari 2023.

Sebelumnya, saat ditanya mengenai isu reshuffle kabinet yang dikabarkan akan dilakukan pada Rabu, 1 Februari 2023, Presiden RI itu pun meminta publik untuk menunggu. "Ya, ditunggu saja besok (Rabu, 1 Februari 2023). Rabu Pon besok. Kamis-nya, Kamis Wage," ujarnya.

Isu reshuffle kabinet mencuat setelah Partai NasDem menyatakan diri untuk mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden pada Pemilu 2024. Kemudian, hal itu membuat munculnya desakan dari politikus PDI Perjuangan agar Jokowi merombak menteri-menteri dari Partai NasDem.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat