kievskiy.org

Eks Sekjen: Sangat Terbuka Ruang NasDem Meninggalkan Anies Baswedan

Ketua Umum DPP Partai NasDem Surya Paloh mengungkapkan alasan dirinya memilih Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden pada Pemilu 2024. /
Ketua Umum DPP Partai NasDem Surya Paloh mengungkapkan alasan dirinya memilih Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden pada Pemilu 2024. / /Antara/Fauzi

PIKIRAN RAKYAT - Mantan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Nasdem, Patrice Rio Capella menilai sangat terbuka kemungkinan Anies Baswedan ditinggalkan partai pengusungnya. Menurutnya, nasib eks Gubernur Jakarta di NasDem itu tergantung oleh keputusan Golkar.

"Menurut saya tergantung Golkar, kalau kemudian ternyata frekuensinya sama dengan Golkar dalam siapa calon presiden Golkar akan datang," ucapnya, Sabtu, 4 Februari 2023.

"Kan gini, Golkar ini partai yang realistis tapi kalau kemudian dalam perjalanannya tidak realistis untuk maju, realistis juga. Mereka akan sadar bahwa 'wah kita berat ini', kira-kira gitu, mereka akan mencari alternatif," ujar Patrice Rio Capella menambahkan.

Menurutnya, nasib Anies Baswedan bergantung pada frekuensi NasDem dan Golkar ke depannya. Nantinya, Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang memutuskan siapa calon presiden dan wakil presiden mereka.

Baca Juga: Nama Johnny Plate Terseret Kasus Dugaan Korupsi Tower BTS, NasDem: Itu Menjadi Ranah Hukum, Silakan

"Sepanjang nanti frekuensinya sama, kemudian bisa bicara tentang saat KIB harus memutuskan, pada akhirnya tidak bisa berlama-lama dan pada titiknya harus segera mencalonkan atau mengeluarkan calon presiden dan wakil presiden. Itu sudah bicara tentang realistis pada saatnya, dan pada saat ini harus memilih. Siapapun itu," tutur Patrice Rio Capella.

"Nah pada memilih siapapun itu, itu peluang bagi Nasdem sebenarnya," ucapnya menambahkan.

Patrice Rio Capella pun membaca hal itu sebagai tanda terbukanya ruang NasDem meninggalkan Anies Baswedan. Apalagi, melihat bagaimana sosok Surya Paloh di matanya selama ini.

"Sangat terbuka, karena Bang Surya juga tadi disampaikan oleh bung Erwin, bahwa sangat pragmatis, realistis, ada honesty di situ," katanya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat