kievskiy.org

Kemenag Miliki Dana Rp2 Triliun, Ganjar Pranowo: Segera Dibagi guna Bantu Ponpes, Cegah Klaster Baru

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. /Humas Provinsi Jateng Humas Provinsi Jateng

PIKIRAN RAKYAT - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyebut Kementerian Agama (Kemenag) memiliki dana Rp 2 triliun. Karena itu orang nomor satu di Jawa Tengah (Jateng) ini mendesak agar dana tersebut segera dikucurkan untuk membantu operasional pesantren dan lembaga pendidikan keagamaan Islam yang sedang mengalami kesulitan ekonomi.

Menurut dia, pesantren di Jateng sedang kesulitan ekonomi, oleh karena pembagian bantuan tersebut akan mempercepat penyelesaian problem ekonomi di pesantren dan lembaga pendidikan keagamaan Islam di masa pandemi ini.

"Kalau tidak salah Kementerian Agama kemarin punya uang Rp 2 triliun lebih, oleh karena segera dibagi, segera sampaikan. Kalau kami harus bantu, kami bantu. Kalau harus ada (dana) BAZNAS dikeluarkan, maka kita keluarkan," kata Ganjar di Kantor Gubernur Jawa Tengah, Rabu 22 Juli 2020 petang.

Baca Juga: Sebut Bukan Razia, Tapi 15 Pelanggaran ini Jadi Incaran di Operasi Patuh Jaya 2020

Ganjar menjelaskan, pengasuh dan pengelola pondok pesantren (ponpes) di Jawa Tengah sudah melakukan pertemuan di Kantor Gubernur Jawa Tengah pada hari Senin 20 Juli 2020 lalu.

Rapat yang dipimpin oleh Wakil Gubernur Taj Yasin Maimoen dan dihadiri juga oleh Ketua MUI Jawa Tengah Ahmad Daroji tersebut membahas berbagai permasalahan yang terjadi di ponpes pada masa pandemi Covid-19.

"Kemarin Ponpes sudah rapat di sini dipimpin Pak Wagub. Kita minta adanya kesepakatan untuk mengelola ponpes. Beberapa persoalan dalam rapat muncul," jelas Ganjar.

Baca Juga: VIDEO Hasil Laga Giornatta ke-35 Serie A: Roma Pesta Gol, Inter Gigit Jari Hilang Peluang Scudetto?

Permasalahan-permasalahan itu di antaranya terkait pencegahan penyebaran Covid-19 di lingkungan pesantren hingga kemungkinan adanya masalah ekonomi sebagai dampak pandemi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat