kievskiy.org

Geopolitik Global Ikut Terdampak akibat Covid-19, Jokowi: Laut China Selatan Sudah Memanas

Presiden Joko Widodo saat menjadi inspektur upacara peringatan HUT e-74 Bhayangkara di Istana Negara, Jakarta, Rabu 1 Juli 2020.
Presiden Joko Widodo saat menjadi inspektur upacara peringatan HUT e-74 Bhayangkara di Istana Negara, Jakarta, Rabu 1 Juli 2020. /ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

PIKIRAN RAKYAT - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyinggung soal kondisi ekonomi global yang ikut berpengaruh pada peta geopolitik dunia.

Salah satu isu yang disinggung Jokowi adalah memanasnya tensi Tiongkok dan Amerika Serikat (AS) di Laut China Selatan.

Isu situasi Laut China Selatan ini disampaikan Jokowi saat berpidato dalam Program Kegiatan Bersama Kejuangan (PKB Juang) virtual melalu video conference dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa 28 Juli 2020. 

Baca Juga: Tingkatkan Ketertarikan Generasi Z Soal Kebangsaan, Festival Film Pendek Empat Pilar Bakal Digelar

Pada awal pidatonya, Jokowi membahas soal kondisi ekonomi dunia yang terus diproyeksikan memburuk pada tahun 2020.

"Empat bulan lalu IMF Sebut pertumbuhan ekonomi global akan berada di -2,5 persen. Sebulan setelah itu, Bank Dunia menyampaikan ekonomi global akan berada di -persen. Tapi 3 minggu lalu, OECD sebut ekonomi global akan terkontraksi dan berada di -6 persen hingga -7,6 persen di tahun 2020," jelas Jokowi.

Mewakili pemerintah, Jokowi belum tahu apakah angka proyeksi pertumbuhan ekonomi 2020 yang sudah minus itu, akan semakin memburuk di akhir 2020 nanti.

Baca Juga: Link Live Streaming Konser BTS Tokopedia, Suara RM Mulai Terdengar

"Dalam perubahan yang semakin buruk tadi, kita juga belum mendapatkan angka-angka yang paling akhir," terusnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat