kievskiy.org

Gibran Peringatkan Mandor Proyek Masjid Raya Sheikh Zayed yang Utang Rp145 Juta ke Warung

Ilustrasi utang.
Ilustrasi utang. /Pixabay/Rilsonav

PIKIRAN RAKYAT - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka memperingatkan mandor proyek Masjid Raya Sheikh Zayed agar segera melunasi utangnya ke warung. Total utang makan yang ditinggalkan 3 mandor tersebut mencapai Rp145 juta.

Awalnya, pihak mandor berdalih kepada pemilik warung bahwa mereka belum bisa membayarkan utang karena uang dari Waskita Karya belum turun. Sehingga, mereka juga mengalami kesulitan dalam melunasi utang.

Akan tetapi, Gibran Rakabuming Raka menegaskan bahwa pihak Waskita Karya sudah melunasi pembayaran terhadap para pekerja. Sehingga, mereka tidak ada lagi kewajiban dalam permasalahan ini.

"Sudah, mandornya sudah ditelepon. Mandornya yang salah ya, dari Waskita sudah menyelesaikan tugasnya, kewajibannya, ini kesalahan mandornya," tuturnya, Kamis, 16 Maret 2023.

Baca Juga: Masjid Sheikh Zayed, Masjid Terindah di Abu Dhabi

"Sudah, sudah, intinya saya sudah tahu orangnya (mandornya). Dari Waskita sudah dibayarkan, nggak tahun mandornya (digelapkan atau tidak)," ucap Gibran Rakabuming Raka menambahkan.

Dia pun membahas bagaimana warung akan 'ambruk' jika terus diutangi seperti itu. Apalagi, nominal utang yang belum dibayarkan mencapai ratusan juta rupiah.

"Itu kan warga kita. Warga asli Gilingan. Mesake noh diutangi semono ya (kasihan diutangi segitu). Warung di-boni Rp1 juta wis ambruk, ini Rp100 juta (warung diutangi Rp1 juta bisa tutup, ini Rp100 juta)," tutur Gibran Rakabuming Raka.

Dia pun memberikan peringatan kepada para mandor yang masih berutang kepada pemilik warung. Putra sulung Presiden Jokowi itu memberikan waktu seminggu untuk para mandor melunasi utang mereka.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat