/photo/2022/10/20/1733936668.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Seakan tak cukup melakukan aksi teror saat warga tengah melaksanakan salat tarawih, kelompok kriminal bersenjata (KKB) juga menembaki aparat saat proses evakuasi jenazah. Jenazah 2 anggota TNI-Polri yang menjadi korban keganasan KKB itu dievakuasi dari Ilu ke Mulia, Kabupaten Puncak Jaya.
Kapolres Puncak Jaya AKBP Kuswara menuturkan, KKB kembali berulah saat rombongan hendak mengevakuasi kedua jenazah pada Minggu, 26 Maret 2023 pagi. Namun, meski sempat ditembaki, dipastikan tidak ada yang terluka.
"KKB sempat menembaki rombongan di sekitar lapangan terbang Ilu," ucapnya, Minggu, 26 Maret 2023.
Baca Juga: Dua Anggotanya Tewas Ditembak KKB, Kapolda Papua Buka Suara
Dia mengatakan, proses evakuasi dilakukan melalui jalan darat dari Ilu ke Mulia yang ditempuh sekitar 2,5 jam perjalanan. Setibanya di Mulia, kedua jenazah langsung diformalin.
Korban dari Kepolisian merupakan Bripda Mesar Indey anggota Polsek Ilu, dia terkena tembakan di bagian perut. Kemudian dari TNI ada Serda Risawar, anggota Koramil Ilu yang terkena luka tembak di tulang belakang dan dagu bagian bawah.
"Hari ini, Minggu (26 Maret 2023) kedua jenazah akan dievakuasi ke Jayapura," kata Kuswara.
Dia menuturkan, jenazah Bripda Mesar Indey dijadwalkan dievakuasi ke Merauke pada Senin, 27 Maret 2023 untuk dimakamkan di kampung halamannya. Sedangkan jenazah Serda Risawar akan diterbangkan ke Sorong.
Baca Juga: Polda Papua Endus Keberadaan KKB Pimpinan Egianus Kogoya dan Pilot Susi Air
Kronologi Penembakan
Kelompok kriminal bersenjata (KKB) menyerang anggota TNI-Polri yang sedang bertugas melakukan pengamanan warga solat terawih di masjid Al Amaliah Ilu, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Pegunungan.