PIKIRAN RAKYAT - Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Anom Setyadji mengatakan pihaknya mengamankan Edo Putra (24) dan Diky Firdaus (20) pembuat video prank daging kurban berisi sampah yang viral di media sosial.
Edo dan Diky dijemput petugas di kediaman masing-masing di Banyuasin pada 1 Agustus 2020 lalu, sehari setelah mengunggah video prank daging kurban berisi sampah.
"Dua orang sudah ditetapkan tersangka. Dua orang lainnya masih DPO dan kami sudah mengantongi identitas keduanya," katanya, Senin 3 Agustus 2020.
Baca Juga: Kerugian Capai Milyaran, Puluhan Orang Jadi Korban Arisan Kurban Bodong, Bayar Rp15 Ribu Sehari
Konten prank ini, kata Anom, dinilai membuat keonaran di tengah masyarakat dan memenuhi unsur pidana.
Selain kedua tersangka, polisi mengamankan barang bukti berupa dua unit handphone yang digunakan untuk merekam dan menggugah video prank.
Pakaian kedua tersangka saat melancarkan prank pun diamanken guna memperkuat barang bukti.
Baca Juga: Mulai 11 Agustus 2020, Berkunjung ke Singapura akan Diberikan Gelang Pemantau Karantina
"Kedua tersangka melanggar Pasal 14 Ayat 1 dan 2 Undang Undang Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana dan Pasal 27 Ayat 1 Junto Pasal 45 Ayat 1 Undang Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang ITE. Keduanya terancam hukuman penjara maksimal 10 tahun," kata Anom.