kievskiy.org

Mudik Lebaran 2023, Waspada 7 Titik Rawan Kecelakaan di Ruas Tol Jawa Timur

Kendaraan melintas di gerbang tol Jombang-Mojokerto di Bandar Kedungmulyo, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Senin (17/4/2023). Puncak arus mudik di tol Jombang-Mojokerto pada Lebaran tahun ini diprediksi mulai tanggal 20-23 April 2023 dan diperkirakan terjadi kenaikan sebesar 5,44 persen dibandingkan traffic Lebaran 2022 lalu.
Kendaraan melintas di gerbang tol Jombang-Mojokerto di Bandar Kedungmulyo, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Senin (17/4/2023). Puncak arus mudik di tol Jombang-Mojokerto pada Lebaran tahun ini diprediksi mulai tanggal 20-23 April 2023 dan diperkirakan terjadi kenaikan sebesar 5,44 persen dibandingkan traffic Lebaran 2022 lalu. /ANTARA FOTO/Syaiful Arif. ANTARA FOTO

PIKIRAN RAKYAT – Polda Jawa Timur meminta pemudik atau pengendara agar berhati-hati saat melintasi ruas tol Trans Jawa bagian timur. Polisi mencatat ada tujuh titik rawan kecelakaan di jalan tol di wilayah tersebut yang perlu diperhatikan saat arus mudik dan balik Lebaran 2023.

Tujuh titik di jalan tol itu, merupakan bagian dari 72 titik rawan kecelakaan yang telah dipetakan Polda Jatim di sejumlah wilayah.

Dirlantas Polda Jawa Timur, Kombes Pol. Muhammad Taslim Chairuddin mengatakan, tujuh titik rawan kecelakaan itu ditetapkan melalui hasil analisa kejadian kecelakaan yang terjadi pada periode 2021 hingga 2022.

"Memang itu ada beberapa penggal jalan memang kita tetapkan sebagai titik rawan kecelakaan selama ini. Dari total 72 titik rawan kecelakaan, tujuh di antaranya berada di jalan tol," kata Taslim di Surabaya, , Senin, 17 April 2023.

Baca Juga: Mudik Lebaran 2023: Daftar Jalan yang Tidak Boleh Dilintasi Kendaraan Berat pada 19-21 April 2023

Ia memaparkan tujuh titik rawan kecelakaan tersebut ialah di Tol Ngawi-Madiun KM 586, Tol Madiun-Kertosono KM 637-638, Tol Kertosono-Mojokerto KM 683-698, Tol Mojokerto-Warugunung KM 714-720. Kemudian, di Tol Gempol-Pasuruan KM 820-825, Tol Waru-Manyar KM 7200, dan Tol Waru-Pandaan KM 12/A sampai 15/A dan KM 15/B.

Dia menegaskan masyarakat patut memperhatikan tujuh titik kerawanan ini. Pasalnya, dari hasil evaluasi kecelakaan tahun 2021, ada 503 kejadian kecelakaan, yang kemudian pada tahun 2022 sudah mencapai 836 kejadian atau meningkat 64 persen.

Kata Taslim, kerawanan ini semakin tinggi karena berdasarkan prediksi Kemenhub, jumlah pemudik tahun 2023 diprediksi mencapai 123,8 juta. Jumlah tersebut meningkat 44,8 persen dari 88,5 juta jumlah pemudik tahun 2022. Sedangkan, di Jatim diperkirakan ada 23 juta pemudik yang akan bergerak.

Baca Juga: Daftar Jadwal One Way, Contraflow, dan Ganjil Genap Tol Japek Mudik Lebaran 2023, Aturan Berlaku Hari ini!

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat