kievskiy.org

Airlangga Sowan ke SBY dan Singgung Soal Eksploitasi Politik Identitas, AHY: Berbahaya, Banyak Korban

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (kanan) bersama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (kiri) memberikan keterangan usai pertemuan di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (29/4/2023). Kunjungan tersebut dalam rangka silahturahmi dan membahas isu-isu kebangsaan terkini.
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (kanan) bersama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (kiri) memberikan keterangan usai pertemuan di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (29/4/2023). Kunjungan tersebut dalam rangka silahturahmi dan membahas isu-isu kebangsaan terkini. /Antara/Asprilla Dwi Adha

PIKIRAN RAKYAT – Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengunjungi kediaman Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Puri Cikeas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Pertemuan Airlangga pada Sabtu, 29 April 2023 memang berlangsung singkat, yakni hanya sekira satu jam.

Namun topik penting sudah disampaikan Airlangga Hartarto kepada pihak Partai Demokrat, utamanya SBY dan sang putra, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Salah satunya adalah kesepakatan untuk tak ada eksploitasi politik identitas di Pemilu 2024.

Bukan hanya Airlangga Hartarto, SBY pun memiliki pemikiran demikian. Partai Demokrat sepakat untuk tak akan melakukan eksploitasi politik identitas.

“Tadi Pak Airlangga betul sekali mengingatkan kepada kita semua jangan sampai Pemilu 2024 ini seperti ada pembelahan atau benturan keras antara anak bangsa sendiri,” ucap AHY.

Baca Juga: AHY Bocorkan Pembicaraan dengan Airlangga Hartarto, Singgung Kemungkinan Demokrat-Golkar Berkoalisi

Tak dimungkiri bahwa eksploitasi politik identitas pernah terjadi dan membuat banyak korban. SBY merasa sangat prihatin dengan benturan antar-ideologi yang pernah terjadi.

“Bukan hanya tidak sehat tapi juga berbahaya, dan banyak korban ya. Bukan hanya korban politik tapi juga korban jiwa, jangan sampai terjadi lagi dalam sejarah politik bangsa kita,” kata AHY menambahkan.

AHY menentang segala bentuk gerakan radikal yang akan menghancurkan persatuan di Indonesia. Menurutnya, bila partai yang tergabung dalam koalisinya memang mencintai Indonesia, maka akan berpendapat yang sama.

“Kami akan menentang keras apakah radikal kanan, radikal kiri, apapun yang ingin menghancurkan persatuan di negara kita,” ucap AHY.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat