kievskiy.org

Anies Baswedan: Pilpres 2024 Bukan Soal Meneruskan atau Tidaknya Sebuah Program

Anies Baswedan, capres usulan NasDem.
Anies Baswedan, capres usulan NasDem. /Antara/Hafidz Mubarak A

PIKIRAN RAKYAT – Calon presiden dari Partai Nasdem, Anies Baswedan mengatakan Pemilu bukan merupakan soal meneruskan atau tidaknya sebuah program pemerintahan. Hal itu dikatakannya saat memberikan pidato politik dalam acara Deklarasi Relawan Anies di Gedung Tennis Indoor Senayan, Jakarta Pusat pada Minggu, 7 Mei 2023.

“Pemilu, Pilpres 2024 bukan soal meneruskan atau tidak meneruskan sebuah program. Bukan,” katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, pada Senin, 8 Mei 2023.

“Pemilu 2024, Pemilu 2019, Pemilu 2014, dan pemilu-pemilu lainnya adalah sebuah kesempatan untuk menengok kembali arah perjalanan bangsa,” ujarnya melanjutkan.

Prinsip yang disebutkan Anies Baswedan itu diketahui sedikit berbeda dengan pihak Ganjar Pranowo yang merupakan calon presiden dari PDI Perjuangan. Meski berbeda, prinsip keduanya sama-sama mengedepankan kemajuan bangsa.

Baca Juga: Kumpulan Potret Kondisi Ruang Ganti Timnas Indonesia di SEA Games 2023 Kamboja

Jokowi yang juga termasuk ke dalam PDIP pun sempat berpesan agar Ganjar Pranowo dapat melanjutkan program-program unggulan jika nantinya terpilih menjadi pemimpin negara.

Pesan Jokowi untuk Ganjar Pranowo

Setelah Ganjar Pranowo ditetapkan sebagai calon presiden dari PDIP, Jokowi pun meminta sosok yang saat ini masih menduduki kursi Gubernur Jawa Tengah itu dapat meneruskan program-program unggulan. Selain itu, Ganjar Pranowo juga diharapkan dapat menjaga ideologi Pancasila, persatuan, toleransi dan kebersamaan sebagai fondasi sosial bangsa Indonesia.

"Pemimpin yang baru harus terus melanjutkan visi bangsa dan program-program unggulan yang telah dicanangkan," ucap Jokowi.

Baca Juga: Bisakah Arinal Djunaidi Diberhentikan sebagai Gubernur Lampung? Berikut Bunyi UU Nomor 23 Tahun 2014

"Kesejahteraan rakyat yang adil dan merata, pembangunan Indonesia sentris harus menjadi semangat program pembangunan nasional, kemandirian nasional, berdikari, dan kepemimpinan Indonesia di masyarakat global harus tercermin dalam sikap pemimpin untuk memperjuangkan kepentingan nasional," tuturnya melanjutkan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat