kievskiy.org

Pembacokan Siswa Bogor Arya Saputra Membekas di Ingatan, Pelaku Residivis Jambret Ditetapkan DPO

Ilustrasi Pembacokan. Pelaku pembacokan Arya Saputra, siswa SMA di Bogor ditetapkan dalam daftar DPO.
Ilustrasi Pembacokan. Pelaku pembacokan Arya Saputra, siswa SMA di Bogor ditetapkan dalam daftar DPO. /Pixabay/MIH83 Pixabay/MIH83

PIKIRAN RAKYAT – Tukul (ASR), pelaku pembacokan Arya Saputra (AS) di Simpang Pomad Jalan Raya Jakarta-Bogor resmi ditetapkan dalam daftar pencarian orang (DPO), oleh Polresta Bogor Kota, Polda Jawa Barat. Pembacok siswa kelas 10 SMK Bina Warga itu telah buron sejak dua bulan lalu.

Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Rakoso membenarkan hal ini. Ia mengatakan polisi saat ini terus berupaya mengejar ASR seraya memohon dukungan masyarakat supaya penangkapan berjalan lancar.

"Tim sedang melakukan pengejaran. Doakan segera tertangkap. Sudah DPO," ujarnya, saat dikonfirmasi di Kota Bogor, Senin, 8 Mei 2023.

Kasatreskrim Polresta Bogor Kota Kompol Rizka Fadhila di kesempatan lain menghimbau supaya informasi ini disebarkan terbuka kepada publik. Sehingga masyarakat umum dapat saling bagi-membagikan informasi keberadaan buron ASR.

Baca Juga: Bau Mayat Tercium di Depot Air Tembalang, Jasad Seorang Pria Dicor Beton

Namun demikian ia memperingatkan supaya berhati-hati dalam pemasangan foto pelaku. Hal ini lantaran bagaimanapun status ASR yang masih anak di bawah umur tetap dipertimbangkan.

ASR ditersangkakan usai melakukan tindak kejahatan, berupa pembacokan terhadap AS yang bermotifkan tantangan dari temannya. Nahas, sejatinya calon korban yang hendak dibacok bukan AS, melainkan orang lain berinisial sama, A. Namun, saat kejadian A tidak berada di lokasi, sehingga AS berakhir jadi korban salah sasaran.

Dikonfirmasi pihak polisi, ASR adalah residivis kasus jambret dan baru keluar tahun 2023 dari penjara. Ia lalu kembali diterima sekolah di salah satu SMK swasta di Bogor sebab pihak sekolah mempertimbangkan hak asasi manusia (HAM). Bukannya menjadi lebih baik, anak usia 17 tahun itu justru kembali melakukan tindak kriminal tak berselang lama setelah bebas.

Keberadaan ASR saat ini masih misteri. Petugas Satreskrim Polresta Bogor Kota terus lakukan pengejaran. Adapun 2 pelaku lainnya MA dan SA yang berkendara bersama ASR dan berperan mendukung aksi temannya itu sudah berhasil dibekuk.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat