kievskiy.org

Sirkuit Mandalika Merugi, Bupati Loteng: Kami Korbankan Makam Nenek Moyang Dipindah demi Cita-cita Jokowi

Para pembalap WSBK di Sirkuit Mandalika.
Para pembalap WSBK di Sirkuit Mandalika. /Antara

PIKIRAN RAKYAT - Bupati Lombok Tengah (Loteng), Nusa Tenggara Barat (NTB), H Lalu Pathul Bahri memberikan tanggapan soal Sirkuit Mandalika dilaporkan merugi. Dia khawatir investasi bisa menurun di daerah setempat, jika penyelenggara ajang World Superbike (WSBK) di Sirkuit Mandalika rugi.

Dia mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Tengah mendukung penuh pembangunan sirkuit di Mandalika tersebut. Harapannya, hal itu bisa memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat.

Bahkan, mereka mengorbankan ratusan kuburan nenek moyang untuk dipindahkan dari Mandalika, demi pembangunan sirkuit. Hal itu dilakukan, demi cita-cita Presiden Jokowi. Selain itu, program itu merupakan program strategis nasional yang telah ditetapkan oleh Jokowi untuk mempercepat pertumbuhan masyarakat.

Akan tetapi, sekarang disebutkan bahwa sirkuit Mandalika mengalami kerugian. Menurut H Lalu Pathul Bahri, hal itu mendiskreditkan Pemkab Lombok Tengah. 

Baca Juga: Prediksi Said Didu, Proyek Ambisius Pariwisata Bakal Rugi Besar Seperti Mandalika

"Bisa dibayangkan, kuburan warga yang telah meninggal dunia itu kita pindahkan, supaya Sirkuit Mandalika itu bisa jadi," katanya, Jumat 16 Juni 2023.

Oleh karena itu, H Lalu Pathul Bahri berharap supaya ajang tersebut tetap bisa dilaksanakan. Sehingga, bisa memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat dan peningkatan investasi di Lombok Tengah.

"Jangan dilihat dari rugi, tapi dampak positif terhadap masyarakat yang harus diutamakan," ucapnya.

H Lalu Pathul Bahri pun mengungkapkan kekhawatirannya jika penyelenggara ajang WSBK di Sirkuit Mandalika rugi. Menurutnya, hal itu bisa menurunkan investasi di daerah setempat.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat