PIKIRAN RAKYAT - Ketua DPP PDIP Puan Maharani menegaskan, Ketua Umum (Ketum) Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) merupakan salah satu sosok bakal calon wakil presiden (cawapres) yang masuk radar PDI Perjuangan.
Bertemu di Pelataran Senayan, Jakarta, Minggu, 18 Juni 2023, Puan mempertegas isu yang belakangan beredar tersebut. Dengan demikian narasi AHY sebagai kandidat bacawapres Ganjar bukan gimik atau isapan jempol belaka.
"Usulan tersebut tentu saja akan kami tampung nama-nama yang waktu itu saya sebutkan, salah satunya bacawapresnya, Mas AHY dari Partai Demokrat, juga masuk radar PDI Perjuangan," kata Puan, dalam konferensi pers bersama AHY di Plataran Senayan.
Puan menambahkan, seleksi cawapres untuk mendampingi Ganjar sangat bergantung pada tingkat kecocokan dalam berbagai aspek. Terutama, kata dia, sosok tersebut perlu memiliki visi dan misi selaras dengan PDIP.
Baca Juga: Kapan Squid Game Season 2 Dirilis Netflix? Penggemar Tak Sabar
"Jadi ya ini kita akan cermati perkembangannya bagaimana ke depannya, siapa yang kira-kira cocok dengan PDI Perjuangan, siapa yang cocok dengan bacapresnya PDI Perjuangan, Mas Ganjar Pranowo. Tentu saja kesamaan visi dan misi," ujar Puan.
Untuk meyakinkan adanya chemistry, Puan memastikan pihaknya memerlukan waktu untuk saling berdiskusi. "Perlu ngobrol, perlu melihat dinamika politik nasional, perkembangan selanjutnya, dan sebagainya," ucap dia.
Terlepas dari usulan-usulan nama bacawapres Ganjar yang telah bergema di jagat maya berkat publisitas partai politik (parpol) lain, Puan mengatakan bahwa PDIP belum mendapatkan proposal resmi dari pihak-pihak bersangkutan.
"Soal bacawapres, kami belum menerima proposal apapun. Namun sudah memahami dan mengetahui untuk adanya usulan nama dari partai yang kemudian mengusulkan. Jadi kalau proposal itu kan seolah-olah kertas hitam putih ada tulisannya, bahwa, ini, segala macam. Nggak (belum ada)," kata Puan.