kievskiy.org

Awas Jangan Sepelekan Virus Oz, Pakar: Data Ilmiah Belum Lengkap

Ilustrasi kutu. Virus Oz dilaporkan berasal dari gigitan kutu.
Ilustrasi kutu. Virus Oz dilaporkan berasal dari gigitan kutu. /Pixabay/gkgegk

PIKIRAN RAKYAT - Laporan kematian yang disebabkan oleh Virus Oz di Jepang membuat Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FK-UI) Prof. Tjandra Yoga Aditama memberi imbauan.

Tjandra meminta agar pemerintah tidak menganggap remeh kasus kematian di Negeri Tirai Bambu tersebut yang dipicu oleh Virus Oz.

Meski demikian, tak ada gunanya juga hematnya, untuk panik berlebihan menghadapi munculnya penyakit baru ini.

Pasalnya, penelitian terhadap Virus Oz sendiri dikatakan belum lengkap sehingga identifikasi faktor risiko penyakit pun belum dapat dijelaskan.

Baca Juga: Cara Mengolah Daging Kurban agar Tetap Lembut dan Empuk

“Kita tidak boleh menyepelekan adanya laporan penyakit baru, tapi juga jangan khawatir berlebihan. Jangan pula terlalu cepat membuat kesimpulan, karena memang data ilmiah belumlah lengkap tersedia,” katanya.

Oleh karena itu, yang dapat kita lakukan sekarang adalah menunggu laporan analisis data studi terkait dampak penularan baik dari sisi klinik maupun epidemiologi Virus Oz.

Tjandra juga mengingatkan agar masyarkat tidak mudah terhasut atau termakan berita bohong (hoaks) yang tersebar di aplikasi perpesanan singkat.

“Makanya, hal yang perlu kita lakukan sekarang adalah mengikuti secara mendalam perkembangan data ilmiah tentang kasus ini, tentu dari sumber yang dipercaya dalam setidaknya dua bentuknya yaitu keterangan resmi dari sebuah badan negara atau dunia,” katanya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat