PIKIRAN RAKYAT – Setelah lebih dari sepekan Kaesang Pangarep resmi jadi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Erina Gudono baru berani buka suara soal pendapatnya terkait jalan yang ditempuh sang suami. Erina Gudono mengaku tak mudah untuk memberi izin sang suami yang akan terjun ke dunia politik praktis.
Erina Gudono mengaku Kaesang Pangarep menyiapkan dengan penuh kehati-hatian materi untuk pidatonya sebagai Ketua Umum PSI yang baru. Bahkan anak bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu menolak bantuan dari sang istri.
Kaesang Pangarep mengaku ingin menyiapkan pidatonya dari hasilnya sendiri. Erina Gudono juga bersaksi bahwa sang suami banyak mengembangkan poin-poin penting tang disampaikan PSI kepadanya.
“Aku ngga paham tentang dunia politik, dan salah satu keputusan paling berat yang aku buat adalah merestui Mas berjuang disini. Bukan keputusan sehari dua hari tapi udah sangat lama dipertimbangkan,” ujar Erina Gudono di akun Instagram pribadinya pada Rabu, 4 Oktober 2023.
Baca Juga: Pasar Baru Trade Center Bandung Rencananya akan Direvitalisasi, Pedagang Belum Dapat Informasi
Finalis Puteri Indonesia 2022 itu mengaku jadi orang pertama yang paling banyak beri kritikan pada sang suami. Hal itu dilakukan Erina agar sang suami benar-benar mempertimbangkan keputusannya saat bergabung dengan PSI.
"Kami banyak diskusi, berdoa, dan satu hal yang membuatku yakin ikhlas adalah Mas Kaesang sendiri. Dengan pemikiran luas dan hatinya yang tulus, inshaAllah dia bisa berbuat banyak hal baik," kata Erina menambahkan.
Setelah mendengar Kaesang berpidato, Erina mengaku terenyuh. Meski banyak kritikan dan nyinyiran, Erina dan Kaesang menganggapnya sebagai bagian dari proses untuk berpolitik.
"Jujur bagiku, sebagai orang awam politik, pidato Mas minggu lalu adalah pidato parpol terbaik yang pernah aku lihat. Atmosfernya, kegembiraannya, semua tumpah ruah selepas Mas bilang 'PSI MENANG PASTI MENANG!' Respon masyarakat baik buruk semua disyukuri sebagai bagian dari proses," tutur Erina.