PIKIRAN RAKYAT - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD yang juga menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta pada Selasa, 24 Oktober 2023 malam. Menurutnya, hal tersebut merupakan kegiatan rutin.
"Bertemu Presiden, (kegiatan) menteri biasa rutin. Banyak hal lah," katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Rabu, 25 Oktober 2023.
Mahfud MD mengungkapkan bahwa dalam pertemuan tersebut, Jokowi turut menyampaikan selamat kepadanya yang terpilih menjadi pendamping Ganjar Pranowo pada Pemilu Presiden (Pilpres) 2024 mendatang. Selain itu, Mahfud MD mengatakan bahwa ia juga mendapat pesan dari orang nomor satu di Indonesia tersebut.
"Beliau (Presiden RI) mengucapkan selamat dan menitip agar pemilu berjalan dengan baik. Pemilu bukan untuk bermusuhan, melainkan untuk bersama-sama mencari wakil rakyat dan pemimpin negara yang dipilih oleh rakyat sendiri," ujarnya.
Baca Juga: Belajar dari 2 Kali Kekalahan Pilpres, Kader PSI Bersorak Sebut Prabowo Subianto 'Gemoy'
Menurutnya, ucapan selamat itu merupakan wujud bahwa Jokowi memberikan restu kepadanya untuk ikut dalam pesta demokrasi tahun depan.
"Iya sudah, beliau mengucapkan selamat 'kan, artinya sudah merestui. Kalau resminya, restu itu, izinnya sudah diberikan pada tanggal 18 Oktober 2023 ketika saya deklarasi pagi. Ibu Mega (Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri) deklarasi pagi, sorenya saya kirim surat kepada beliau," ucapnya.
Izin Cuti Mahfud MD Selama Kampanye
Dalam pertemuan tersebut, Mahfud MD turut menyampaikan izin cuti kepada Jokowi, yakni setidaknya satu hari setiap minggu selama masa kampanye, mulai 28 November 2023 sampai 10 Februari 2024.
Jokowi pun menyetujui permohonan cuti Mahfud MD tersebut. Namun, Mahfud MD tetap diminta untuk menjalankan tugasnya sebagai Menko Polhukam.
Baca Juga: Survei: Prabowo-Gibran Unggul Tipis dari Ganjar-Mahfud MD, Anies-Muhaimin di Posisi Ketiga