kievskiy.org

Dokumen Visi-Misi Seluruh Capres dan Cawapres Sebut Nama Jokowi, Punya Siapa yang Paling Banyak?

Jokowi bersama 3 bacapres peserta Pilpres 2024, makan siang bersama di Istana Merdeka pada Senin, 30 Oktober 2023.
Jokowi bersama 3 bacapres peserta Pilpres 2024, makan siang bersama di Istana Merdeka pada Senin, 30 Oktober 2023. //Instagram @prabowo /Instagram @prabowo

PIKIRAN RAKYAT - Dokumen visi dan misi milik seluruh pasangan bakal calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) diketahui turut menyebut nama Presiden Joko Widodo (Jokowi) di dalamnya. Namun, dengan jumlah yang berbeda-beda. 

Pasangan calon (paslon) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar menyebut nama Jokowi sebanyak satu kali. Tepatnya, pada halaman lima saat membahas soal kemakmuran dan Kemerdekaan Indonesia. 

“Tahun ini kita telah memasuki usia kemerdekaan yang ke-78. Kedaulatan sudah bulat dan penuh di tangan, berbagai capaian pun telah diraih sejak Presiden Soekarno hingga Presiden Joko Widodo. Kendati pun kita masih memiliki begitu banyak pekerjaan rumah yang harus segera dituntaskan,” kata keterangan dalam dokumen, dikutip pada Selasa, 31 Oktober 2023. 

Sementara itu, paslon Ganjar Pranowo-Mahfud MD menyebutkan nama Jokowi sebanyak dua kali. Pertama, pada halaman delapan di bagian pendahuluan.

Baca Juga: Adu Program Anies, Ganjar, dan Prabowo Sejahterakan ASN jika Jadi Presiden

“Kami mengapresiasi berbagai kemajuan yang telah diletakkan oleh pemerintahan Presiden Joko Widodo, dan dengan berbagai capaian tersebut kami bertekad untuk memajukan dan menyejahterakan seluruh rakyat Indonesia dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote,” ujar keterangannya. 

Kemudian, pada halaman 12, nama Jokowi kembali disebutkan dalam bagian visi. 

“Kami menyadari pentingnya kesinambungan pemerintahan negara Republik Indonesia yang diawali oleh Presiden Soekarno sebagai pembuka gerbang kemerdekaan, Presiden Soeharto dengan gerbang pembangunan, dilanjutkan dengan kepemimpinan Presiden Bacharuddin Jusuf Habibie, Presiden Abdurrahman Wahid, Presiden Megawati Soekarnoputri, dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang secara bersama-sama telah membuka gerbang demokrasi, hingga Presiden Joko Widodo yang meletakkan gerbang kemajuan Indonesia Raya. Guna melanjutkan kesinambungan tersebut, maka kami mengusung visi sebagai berikut: Menuju Indonesia Unggul, Gerak Cepat Mewujudkan Negara Maritim yang Adil dan Lestari," ucapnya. 

Nama Jokowi yang tercantum dalam dokumen visi dan misi Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka terbilang lebih banyak dibandingkan kedua paslon lainnya. Jumlahnya mencapai 17. 

Baca Juga: Adu Ide Anies, Ganjar, dan Prabowo Berantas Korupsi jika Jadi Presiden

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat