kievskiy.org

Iklan Prabowo Subianto Dilaporkan ke Bawaslu Gegara Tampikan Anak-Anak

Iklan Prabowo Subianto.
Iklan Prabowo Subianto. /Media Sosial

PIKIRAN RAKYAT - Masyarakat dari Radar Demokrasi Indonesia melaporkan tim kampanye salah satu pasangan calon presiden/wakil presiden atas dugaan pelibatan anak di bawah umur dalam tayangan iklan kampanye tersebut. Mereka adalah Tim Kampanye Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

"Saya melaporkan ada tindakan ataupun ada pelanggaran pemilu terhadap salah satu tim kampanye paslon," ujar Koordinator Nasional Radar Demokrasi Indonesia, Steve Josh Tarore di kawasan Kantor Bawaslu RI, Senin 20 November 2023.

Dalam laporannya ke Bawaslu, dia membawa tayangan video sebagai barang bukti. Selain dugaan pelibatan anak-anak dalam video kampanye, dia juga menegaskan bahwa ihwal masa kampanye saat ini masih belum berlangsung sehingga sudah jelas pasangan calon itu melakukan pelanggaran.

Walau tidak ada ajakan memilih yang eksplisit, cuplikan video itu dinilai memuat gambar dan foto dari salah satu peserta Pilpres 2024.

Menanggapi laporan tersebut, Anggota Bawaslu Lolly Suhenty mengatakan pihaknya akan berdiskusi dengan gugus tugas pengawasan pemantauan terkait dengan iklan Pasangan Calon Presiden/Wakil Presiden Nomor Urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka terkait dengan dugaan pelibatan anak-anak. Gugus tugas ini terdiri atas beberapa lembaga yang meliputi Bawaslu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Komisi Penyiaran Indonesia, dan Dewan Pers.

"Segera dibawa ke rapim (rapat pimpinan) sekaligus kami diskusikan melalui gugus tugas," ucapnya di Jakarta, Rabu 22 November 2023.

Iklan Prabowo Subianto

Iklan Pasangan calon (Paslon) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di televisi menarik perhatian masyarakat. Bukan karena kontroversinya, melainkan karena konsepnya yang unik dan menggemaskan.

Bahkan, awalnya iklan tersebut dikira merupakan iklan susu formula karena tampilannya yang lucu. Namun, pada bagian akhir iklan terdapat plot twist yang menjadi perbincangan.

Iklan berdurasi 24 detik itu awalnya menampilkan sosok anak-anak memegang mainan pesawat. Kemudian tayangan dilanjutkan oleh anak-anak dengan berbagai pose dan kondisi, seperti makan, minum susu, hingga berkumpul dengan keluarga disertai dengan narasi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat