kievskiy.org

Ketahuan Tidak Memakai Maker, Terduga Oknum Polisi Melawan saat Terjaring Operasi Yustisi

Ilustrasi borgol.
Ilustrasi borgol. /Pixabay

PIKIRAN RAKYAT - Polrestabes Surabaya melibatkan personel dari TNI, Linmas, Satpol PP dan Dishub Surabaya hari ini, Senin 12 September 2020 melaksanakan Operasi Yustisi Penegakan Disiplin Protokol Kesehatan. 

Operasi yustisi ini dilakukan untuk mendisiplikan masyarakat agar patuh terhadap protokoler kesehatan. 

Operasi yustisi yang digelar di lima titik yaitu, di depan Cito Jalan A Yani, MERR Rungkut arah dari Sidoarjo, Benowo arah dari Rungkut, depan KBS dan di depan Tugu Pahlawan. Operasi yustisi di Surabaya tersebut digelar mulai pukul 06.00 WIB.

Baca Juga: Salah Satu Ijazah Balon Pilkada Kabupaten Bandung Disoroti, Namanya Bisa Dicoret

Sebagaimana diberitakan Portalsurabaya.com dalam artikel, "Terduga Oknum Polri Melawan Saat Terjaring Operasi Yustisi", dalam operasi tersebut masih ditemukan sejumlah warga yang tak bermasker dan diberi tindakan tegas.

Salah satunya diduga seorang oknum polisi dijumpai di dalam sebuah angkot tak bermasker dan diberi tindakan tegas oleh anggota, namun melawan.

Wakapolsek Wonokromo AKP Arif Suharto mengatakan bahwa terduga mengaku polisi dari Polres Pelabuhan Tanjung Perak.

Baca Juga: 5 Fakta Pelaku Penusukan Syekh Ali Jaber, Klaim Gangguan Jiwa hingga Tampak Terlatih saat Menikam

"Oknum sempat melawan kami, sehingga kami membawanya ke Propam Polrestabes Surabaya untuk dimintai keterangan dan dicek benar atau tidaknya oknum tersebut anggota dari Polres Pelabuhan Tanjung Perak" kata Arif.***(Julian Romadhon/Portalsurabaya.com)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat