kievskiy.org

Massa Tuntut KPK Usut Ganjar Pranowo, Singgung Dugaan Keterlibatan Maling Uang Rakyat e-KTP

Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo.
Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo. /Antara/Ahmad Subaidi

PIKIRAN RAKYAT - Massa menggelar aksi unjuk rasa di depan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Senin, 11 Desember 2023 kemarin.

Mereka yang tergabung dalam komunitas Gerakan Rakyat Tangkap Koruptor (GERTAK) mendesak agar lembaga antirasuah itu segera mengusut dugaan keterlibatan Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo dalam kasus dugaan korupsi e-KTP yang sempat menjebloskan Setya Novanto ke penjara.

Sejumah partisipan tampak memegang spanduk panjang berisi narasi adanya dugaan aliran dana yang diterima Ganjar Pranowo dalam kasus maling uang rakyat e-KTP.

"Fakta Sidang: Ganjar Pranowo Diduga Terima Aliran Dana Kasus Korupsi e-KTP Senilai 500.000 USD," bunyi tulisan dalam spanduk tersebut.

Baca Juga: Debat Capres-Cawapres 2024 Jam Berapa dan Ditayangkan di Mana Saja?

Sementara, di depan spanduk tampak tiga orang pria memakai topeng bergambar wajah tiga tokoh politik yakni Ganjar Pranowo, Setya Novanto, dan Nazarudin.

Koordinator Gerakan Rakyat Tangkap Koruptor (Gertak) Amril mengatakan, KPK perlu membuka kembali penyidikan terhadap skandal korupsi e-KTP yang diduga melibatkan pihak swasta, pemerintah, hingga BUMN.

Tuntutan itu muncul, mengingat pernyataan Setya Novanto yang dulu sempat berujar bila salah satu politikus ternama, yakni Ganjar Pranowo diduga ikut menerima aliran dana dari hasil maling uang rakyat.

"Keterangan Setya Novanto pada saat di persidangan sempat heboh karena menyebutkan secara gamblang nama Ganjar Pranowo. Di mana diduga ikut menerima aliran dana korupsi e-KTP," kata Amril.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat