PIKIRAN RAKYAT – Presiden Joko Widodo mengaku belum mengetahui masalah eks Ketua KPK Agus Rahardjo dilaporkan ke Bareskrim Polri oleh Persaudaraan Aktivis dan Warga (Pandawa) Nusantara.
“Belum tahu, saya belum tahu,” kata Jokowi singkat usai meninjau proyek MRT Jakata Fase 2 di kawasan Monas, Jakarta, Jumat, 15 Desember 2023.
Jokowi enggan banyak berkomentar mengenai laporan tersebut, sebab belum mendapat informasi dari stafnya.
Agus Rahardjo Dipolisikan
Eks Ketua KPK Agus Rahardjo dilaporkan ke Bareskrim Polri terkait pernyatannya yang menyebut Joko Widodo pernah mengintervensi kasus korupsi e-KTP.
Sekjen Pandawa Nusantara Faisal Anwar menuding Agus memfitnah Jokowi. Menurutnya, pernyataan tersebut dapat mencederai martabat Jokowi sebagai kepala negara.
"Itu sarat kuat dengan unsur fitnah. Ini diduga pencemaran nama baik dan martabat dari seorang presiden," katanya di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin, 11 Desember 2023.
Pandawa mengaku menyayangkan pernyataan Agus yang tidak disertai bukti hukum otentik.
"Prosedurnya adalah diselesaikan dengan peraturan perundang-undangan yang sudah berlaku. Bukan justru dibeberkan di media," tuturnya.
Jokowi Bantah Intervensi E-KTP
Usai pernyataan Agus Rahardjo menjadi perbincangan publik, Jokowi buka suara. Dia mempertanyakan balik maksud pernyataan Agus yang mengaku pernah diminta olehnya menghentikan kasus hukum mantan Ketua DPR Setya Novanto terkait korupsi e-KTP.