/photo/2024/01/11/3269066826.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming, Nusron Wahid meyakini langkah politik selanjutnya dari Maruarar Sirait setelah hengkang dari PDIP adalah mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2 Prabowo-Gibran.
Isyarat politik mendukung Prabowo-Gibran, kata Nusron, terlihat dari alasan Maruarar Sirait keluar dari PDIP yang ingin mengikuti jejak Presiden Jokowi. Menurutnya, Maruarar Sirait atau yang karib disapa Ara tidak mungkin mendukung pasangan calon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.
“Dia (Ara) mau dukung siapa kalau enggak dukung Prabowo kalau alasan pindahnya karena pak Jokowi ya pasti dukung Prabowo-Gibran, mau dukung siapa, dukung Anies enggak mungkin,” kata Nusron kepada wartawan, dikutip Rabu, 17 Januari 2024.
Nusron menuturkan tidak ada alasan khusus bagi Ara untuk mendukung Anies-Muhaimin. Dia menyebut Ara akan selalu mengikuti langkah politiknya tak terkecuali merapat ke kubu Prabowo-Gibran.
Baca Juga: Budiman Sudjatmiko Berharap Maruarar Sirait Ikuti Langkahnya Gabung TKN Prabowo-Gibran
“Kalau Ara dukung Anies-Muhaimin enggak mungkin, enggak ada kimianya, enggak ketemu, karena Ara itu dimana ada saya biasanya ada Ara,” tutur Nusron.
Lebih lanjut Nusron menyampaikan Ara akan memberikan dampak yang bagus jika menyatakan sikap politik mendukung Prabowo-Gibran maupun masuk ke dalam struktur TKN. Pasalnya, kata dia, Ara memiliki gaya komunikasi publik yang bagus.
“Ara itu kan bisa tampil di TV, menggalang rakyat bisa. Wajahnya juga lumayan ganteng. Minimal lebih ganteng daripada saya,” ucap Nusron.
“Dia (Ara) mempunyai potensi yang luar biasa. Tampil di publik bagus, ngomong bagus, penggalangan di grassroot bagus, komunikasi dengan wartawan bagus. Berarti kan dia figur yang multitalenta, yang kompeten,” tutur Nusron.