kievskiy.org

Survei Terbaru LSJ: Elektabilitas Ridwan Kamil di Bursa Cagub DKI Jakarta Kalahkan Anies dan Ahok

Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. /Pikiran Rakyat/Egista Hidayah

PIKIRAN RAKYAT - Anies Baswedan, Sandiaga Uno, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), dan Ridwan Kamil jauh lebih dikenal warga DKI Jakarta ketimbang eks Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, eks Kepala Staf TNI Angkatan Darat Dudung Abdurrahman, dan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta saat ini, Heru Budi Hartono. Dari nama-nama tersebut, eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meraih elektabilitas paling tinggi sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta.

Hal itu mengemuka dari hasil riset terbaru Lembaga Survei Jakarta (LSJ) perihal Elektabilitas Pasangan Calon Pascadebat Capres dan Kandidat Gubernur DKI 2024-2029. Survei itu berlangsung di 5 kotamadya dan 1 kabupaten administratif pada 8-15 Januari 2024.

Populasi survei itu merupakan seluruh penduduk Indonesia yang berdomisili di DKI Jakarta, berusia 17 tahun ke atas atau atau telah memiliki KTP elektronik.

Total sampel sebesar 880 responden diperoleh melalui teknik pengambilan sampel secara acak bertingkat atau multistage random sampling. Batas kesalahan atau margin of error, plus minus 3,3 persen pada tingkat kepercayaan sebesar 95 persen. Teknik wawancara secara tatap muka dengan responden dilakukan dengan berpedoman kuesioner.

Direktur Riset LSJ, Fetra Ardianto menyampaikan elektabilitas nama figur berdasarkan hasil survei itu. Sebanyak 23,4 persen responden mengaku akan memilih Ridwan Kamil sebagai Gubernur DKI seandainya Pilgub DKI dilaksanakan hari ini.

"Adapun nama-nama lainnya, Tri Risma Harini dengan 19,2 persen, Anies Baswedan 18,4 persen, Basuki Tjahaja Purnama 8,7 persen, Heru Budi Hartono 5,5 persen, Kaesang Pangarep 3,9 persen. Sebanyak 3,5 persen mengaku akan memilih Sandiaga Uno, Ahmad Sahroni 3,2 persen, Bima Arya Sugiarto 2,9 persen, Ahmad Riza Patria 2,5 persen, Grace Natalie 2,2 persen, Dudung Abdurrahman 1,7 persen, Ahmed Zaki Iskandar 1,4 persen. Sebanyak 3,5 persen responden mengaku belum menentukan pilihan," tutur Fetra saat merilis hasil survei, Kamis, 18 Januari 2024.

Hasil survei capres-cawapres 2024

Capres nomor urut dua Prabowo Subianto (kiri) menyampaikan pendapat disaksikan capres nomor urut satu Anies Baswedan (kanan), dan capres nomor urut tiga Ganjar Pranowo saat adu gagasan dalam debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta pada Minggu, 7 Januari 2024.
Capres nomor urut dua Prabowo Subianto (kiri) menyampaikan pendapat disaksikan capres nomor urut satu Anies Baswedan (kanan), dan capres nomor urut tiga Ganjar Pranowo saat adu gagasan dalam debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta pada Minggu, 7 Januari 2024.

LSJ, ucap Fetra, turut melakukan survei elektabilitas pasangan calon selepas debat capres. Hasilnya, elektabilitas pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar merosot sangat signifikan, menjadi 33,5 persen. Sementara itu, hasil survei LSJ dengan populasi masyarakat berdomisili di DKI Jakarta pada Oktober 2023, elektabilitas pasangan nomor urut 1 tersebut mendominasi dengan 43,4 persen.

Berdasarkan survei terkini LSJ, elektabilitas Anies-Cak Imin di DKI Jakarta disalip Prabowo-Gibran. Seandai Pilpres dilaksanakan saat ini, sebanyak 35,8 persen warga DKI mengaku akan memilih Prabowo-Gibran. Sebanyak 33,5 persen mengaku masih setia menjadi pemilih Anies-Cak Imin,dan 21,9 persen menjatuhkan pilihan pada Ganjar-Mahfud MD. Sementara itu, 8,8 persen responden masih belum bisa membuat keputusan atau undecided.

LSJ juga membuat simulai Pilpres 2024 berlangsung dua putaran di antara pasangan Prabowo-Gibran dengan Anies-Cak Imin. Hasil survei menunjukkan, sebanyak 52,6 persen responden akan memilih Prabowo-Gibran dan 43,8 persen menjatuhkan pilihan pada Anies-Cak Imin.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat