kievskiy.org

Gibran Rakabuming Didesak Mundur dari Jabatan Wali Kota Solo, Nusron Wahid Tantang PDIP

Cawapres nomor urut 2 sekaligus Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
Cawapres nomor urut 2 sekaligus Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka. /Antara/Fikri Yusuf

PIKIRAN RAKYAT - Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming menilai, desakan Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) DPRD Solo yang meminta Gibran Rakabuming mengundurkan diri dari jabatan Wali Kota Solo terlalu mengada-ada.

Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, mengatakan, tidak ada indikasi kinerja Pemerintahan Kota (Pemkot) Solo menurun karena Gibran banyak mengambil cuti untuk kampanye, sebagaimana yang dikatakan Ketua Fraksi PDIP DPRD Kota Solo YF Sukasno.

Menurut Nusron, Gibran bisa mengimbangi kegiatan kampanye dan tugasnya sebagai Wali Kota Solo. Dia menantang YF Sukasno untuk membuktikan pekerjaan Gibran yang terbengkalai karena sibuk kampanye.

“Ada indikasinya menurun itu? Memang selama ini ada Perda yang terbengkalai? Bilang, ada Perda-Perda apa yang terbengkalai? Mengada-ada saja itu,” kata Nusron di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Jakarta Selatan, Kamis, 18 Januari 2024.

Nusron menyebut desakan dari Fraksi PDIP DPRD Solo bermuatan politis. Menurutnya, fraksi partai berlambang banteng memiliki tujuan untuk mencegah Gibran melakukan kampanye ke daerah-daerah.

“Menurut saya, mengada-ada saja itu, mengada-ada supaya Mas Gibran tidak kampanye ke mana-mana. Terus dia kalau sudah Mas Gibran mundur, dia mau 'pencak silat', menggunakan instrumen Solo dikuasai sendiri,” tutur Nusron.

“Itu saja, kok, gimana, mengada-ngada itu. Darimana terbengkalai itu. Tapi itu hanya politis saja itu, biarin saja,” katanya menambahkan.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat