PIKIRAN RAKYAT – Libur Lebaran 2024 tinggal menghitung hari lagi, masyarakat bersiap mudik ke kampung halaman untuk bertemu keluarga di hari yang fitri. Idul Fitri 2024 diperkirakan jatuh pada 10-11 April 2024.
Berdasarkan SKB 3 Menteri, libur Lebaran 2024 total ada 6 hari. Libur tersebut terdiri dari 2 hari libur Idul Fitri 2024, dan 4 hari cuti bersama Idul Fitri 2024.
Libur Lebaran 2024 yang terdiri dari Hari Raya Idul Fitri 2024 dan cuti bersama juga diselingi dengan akhir pekan. Sehingga pekan libur lebaran terlihat sangat panjang, dan bisa dimanfaatkan untuk berada di kampung halaman cukup lama.
Baca Juga: Kapan Libur Lebaran 2024? Berikut Daftar Tanggal Merah dan Cuti Bersama Bulan April
Libur Lebaran 2024
- Senin, 8 April 2024: Cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 2024
- Selasa, 9 April 2024: Cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 2024
- Rabu, 10 April 2024: Hari Raya Idul Fitri 2024
- Kamis, 11 April 2024: Hari Raya Idul Fitri 2024
- Jumat, 12 April 2024: Cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 2024
- Senin, 15 April 2024: Cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 2024
Di luar cuti bersama dan Hari Raya Idul Fitri 2024, tanggal 6-7 April 2024 merupakan libur akhir pekan. Sedangkan libur akhir pekan lainnya adalah tanggal 13-14 April 2024, sehingga total libur lebaran 2024 ditambah libur akhir pekan totalnya ada 10 hari.
Tak heran sejumlah program mudik gratis 2024 dijadwalkan untuk berangkat dari Jakarta tanggal 5 April 2024. Pasalnya, masyarakat bisa mendapatkan jatah libur yang cukup panjang di kampung halaman.
Lalu kapan libur lebaran 2024 bagi anak sekolahan? Di beberapa tempat, libur lebaran 2024 bagi anak sekolahan mulai dari 4 April 2024 hingga 16 April 2024.
Sedangkan libur lebaran 2024 untuk PNS dan pegawai swasta sesuai dengan jadwal cuti bersama yang ditetapkan SKB 3 menteri. Cuti tersebut juga mengurangi hak cuti pegawai selama setahun.
“Pelaksanaan cuti bersama sebagaimana dimaksud mengurangi hak cuti tahunan pegawai/karyawan/pekerja sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan dan ketentuan yang berlaku pada setiap unit kerja/satuan organisasi/lembaga/perusahaan,” kata SKB 3 Menteri tersebut.***