PIKIRAN RAKYAT - Marsda TNI (Purn) Asep Adang Supriyadi buka suara setelah namanya dikait-kaitkan dengan kasus pengendara mobil Toyota Fortuner yang menggunakan pelat dinas TNI dan terlibat perseteruan dengan pengendara lain di KM 57 Tol Jakarta-Cikampek (Japek).
Asep mengaku tidak memiliki hubungan keluarga dan tidak mengenal pengemudi mobil Fortuner yang arogan tersebut. Sebelumnya, Pelat dinas TNI bernomor 84337-00 menjadi sorotan karena terdaftar atas nama Asep.
“Kami tidak memiliki hubungan dan kami tidak kenal dengan warga sipil yang melakukan pelanggaran lalu lintas di Km 57 Tol Cikampek dengan menggunakan mobil Toyota Fortuner plat Dinas 84337-00 dan menjadi viral,” kata Asep dalam keterangannya, Senin, 15 April 2024.
Nomor dinas kendaraan operasional
Asep menjelaskan, nomor dinas TNI dengan Nopol 84337-00 merupakan nomor dinas kendaraan operasional saat dirinya berdinas di Universitas Pertahanan Republik Indonesia sebagai Guru Besar sejak pensiun di 2020.
“Selain itu, kendaraan yang saya gunakan dengan pelat nomor dinas tersebut adalah Pajero Sport dan terdaftar dalam sistem, bukan Toyota Fortuner sebagaimana yang telah viral di video pemberitaan,” tutur Asep.
Asep tidak mengetahui kenapa pelat dinas tersebut bisa digunakan pengemudi Fortuner arogan. Dia memastikan tidak pernah memberikan maupun meminjamkan pelat dinas tersebut ke orang lain.
“Kami sama sekali tidak tahu, karena kami pribadi tidak pernah memberikan, meminjamkan ataupun mendelegasikan penggunaan nomor pelat dinas tersebut kepada orang lain,” tutur Asep.
Laporan pengaduan
Lebih lanjut Asep meminta agar dirinya tidak lagi dikaitan dengan kepemilikan mobil Fortuner tersebut. Sebab, dirinya telah sangat dirugikan karena terseret dalam peristiwa yang viral di media sosial.
“Kami mohon agar pemberitaan di media saat ini untuk diluruskan karena beberapa media online memberitakan seolah-olah saya memiliki hubungan dengan warga sipil di video yang melakukan pelanggaran tersebut. Sehingga kami secara pribadi sangat dirugikan dengan pemberitaan ini,” ucapnya.
Asep menyebut dirinya telah membuat laporan pengaduan di Polda Metro Jaya supaya ada titik terang dari kasus pengemudi Fortuner yang berkendara secara arogan.