kievskiy.org

Sesama WNI Gelut di Korea Selatan, Satu Orang Meninggal Dunia: Semuanya Warga Ilegal

Ilustrasi pembunuhan.
Ilustrasi pembunuhan. /Pixabay/Mohamed Hassan

PIKIRAN RAKYAT - Sejumlah Warga Negara Indonesia (WNI) terlibat perkelahian di Korea Selatan pada Minggu 28 April 2024. Kejadian yang berlangsung di Dalseo-gu, Kota Daegu, itu mengakibatkan satu orang tewas.

Selain adanya WNI yang kehilangan nyawa, empat orang lainnya mengalami luka-luka. Kasus tersebut pun ditangani oleh KBRI Seoul.

“Perkelahian itu menyebabkan satu WNI meninggal dunia dan empat WNI luka-luka,” ujar Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Judha Nugraha, Selasa 30 April 2024.

Menyusul insiden tersebut, KBRI Seoul telah berkoordinasi dengan kepolisian setempat, tokoh masyarakat/perkumpulan WNI, serta Forum Komunikasi Organisasi-organisasi Massa (Fokomasi) guna menenangkan situasi. Polisi korea Selatan juga telah menahan satu WNI terduga pelaku penusukan, kata Judha.

“Hingga saat ini penyelidikan masih terus dilakukan polisi setempat. Belum diketahui dengan jelas penyebab perkelahian,” ujar Judha Nugraha.

Kemlu dan KBRI Seoul mengimbau para WNI di Korea Selatan, khususnya para kelompok yang terlibat perselisihan, untuk menghentikan perselisihan dan menciptakan suasana tenang dan kondusif.

Kronologi Kejadian

Peristiwa bermula saat segerombolan WNI terpantau berada di dalam sebuah klub malam di daerah Seongseo, Daegu, Korea Selatan pada Minggu 28 April 2024 sekira pukul 7.00 waktu setempat. Pelaku dan korban mulai berkelahi di luar klub, dan berakhir pada insiden penusukan.

Akibat peristiwa tersebut, satu korban meninggal dunia dan satu orang luka parah dilarikan ke rumah sakit Keimyung University Dongsan Hospital di Dalseo-gu, Daegu, Korea Selatan. Usai menusuk korban, pelaku kabur ke rumah WNI lain yang berada di kota Goryeong, Korea Selatan.

Pelaku kemudian ditangkap dan diamankan oleh pihak kepolisian setempat pada Minggu 28 April 2024 pukul 17.00 waktu setempat. Rencananya, Polisi akan melakukan autopsi jenazah pada Selasa 30 April 2024 ini.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat