PIKIRAN RAKYAT - Prabowo Subianto mengungkapkan alasannya mengapa secara terus-terusan mencalonkan diri sebagai presiden sampai akhirnya terpilih menjadi presiden pada Pilpres 2024 ini. Ia mengaku tak terima melihat banyak masyarakat Indonesia yang kondisi ekonominya sangat miskin.
Dengan menjadi presiden, Prabowo Subianto pun yakin bahwa ia dapat berkontribusi lebih untuk masyarakat, menghapus kemiskinan, dan meningkatkan kesejahteraan. Hal itu disampaikannya dalam acara Qatar Economic Forum pada Rabu, 15 Mei 2024.
“Ada keinginan untuk mengabdi. Keinginan untuk mengabdi untuk rakyat. Saya tumbuh besar di banyak negara dan saya melihat rakyat Indonesia, banyak dari mereka yang sangat miskin. Dalam lubuk hati saya, saya tak dapat menerima itu, terlebih pada masa-masa sekarang, Indonesia saat ini anggota G20, Indonesia adalah negara dengan populasi terbanyak keempat di dunia,” katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Kamis, 16 Mei 2024.
“Ini yang mendorong saya, saya ingin mengabdikan diri saya, mencurahkan pikiran dan menggunakan pengalaman, kepemimpinan saya, saya yakin saya dapat berbuat lebih banyak untuk kehidupan rakyat Indonesia yang lebih baik,” ujarnya melanjutkan.
Prabowo Subianto mengaku bahwa ia juga ingin mewariskan pencapaian-pencapaian yang baik untuk Tanah Air.
“Kita hidup untuk apa? Kita hidup untuk mewariskan reputasi yang baik, nama baik dalam sejarah negeri kita,” ucapnya.
Prabowo Bakal Buat Kebijakan yang Membahayakan Demokrasi?
Prabowo Subianto turut menanggapi soal dirinya yang dikhawatirkan akan membuat kebijakan yang membahayakan demokrasi. Ia menjelaskan bahwa pencalonan dirinya pada Pilpres tahun ini merupakan bukti konkret bahwa dirinya mengikuti demokrasi.
“Saya maju Pilpres empat kali. Saya datang ke rakyat, minta persetujuan mereka. Tiga kali pilpres mereka tak memberikan itu, tetapi mereka memberikan mandat itu ke saya kali ini. Di mana kekhawatiran soal demokrasi itu muncul? Saya pikir itu hanya akal-akalan saja yang dibuat orang-orang,” tuturnya.
Prabowo Subianto Bakal Jadi Diri Sendiri
Dalam memimpin Indonesia selama lima tahun ke depan, Prabowo Subianto menegaskan bahwa ia akan menjadi dirinya sendiri.
“Saya akan menjadi diri saya sendiri, apa adanya. Itu artinya, saya akan berpegang teguh pada prinsip-prinsip dan nilai-nilai yang saya yakini, dan sebagai seorang patriot, nilai utama yang saya pegang teguh adalah mewujudkan kesejahteraan rakyat,” katanya.