PIKIRAN RAKYAT - Bupati Bandung Dadang Supriatna mengungkapkan bahwa Hari Kebangkitan Nasional (HKN) merupakan hari yang sangat bersejarah berdasarkan sejarah masa lalu.
Hal ini diungkapkan Bupati Bandung Dadang Supriatna usai melaksanakan upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-116 tingkat Kabupaten Bandung di Lapangan Upakarti Komplek Pemkab Bandung, Soreang, Senin (20/5/2024).
Pelaksanaan upacara peringatan HKN ini dihadiri para ASN (Aparatur Sipil Negara) dan jajaran organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemkab Bandung. Selain itu dihadiri jajaran Forkopimda Kabupaten Bandung, di antaranya Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo, Dandim 0624/Kabupaten Bandung Letkol Inf Tinton Amin Putra dan pihak lainnya.
Pada kesempatan itu, Bupati Bandung Dadang Supriatna mengungkapkan terkait dengan menghadapi Indonesia Emas 2024. Pertama, peningkatan kualitas SDM yang profesional dan paham IT, kedua big data, ketiga riset and development, keempat institusi yang kuat, dan kelima mengelola keuangan (anggaran) dengan baik.
Menurutnya, peningkatan sumber daya manusia sangat penting, sehingga semua OPD (Organisasi Perangkat Daerah) diwajibkan membuat program untuk meningkatkan kapasitas sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing.
"Materinya disesuaikan dengan tugas sekarang ini, sehingga profesionalismenya akan nampak dan berdampak pada kinerja. Kalau berdampak pada kinerja outputnya jelas," tuturnya.
Dengan harapan, kata Dadang, pendapatan asli daerah (PAD) meningkat, sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan percepatan PDRB (Produk Domestik Regional Bruto), yang pada akhirnya LPE (Laporan Perubahan Ekuitas) meningkat.
"Ini kolaborasi yang tidak bisa diabaikan. Sehingga bagaimana multiplayer efek perusahaan mikro ini bisa bergerak yang dibarengi dengan langkah-langkah yang konkrit," katanya.
Kemudian, kata Bupati Bedas, big data juga penting. Terlebih lagi sebelumnya, ia sudah ditugaskan oleh Kapolda Jabar untuk melakukan percepatan penurunan atau pengurangan angka stunting di Kabupaten Bandung.