kievskiy.org

Sindir Kasus Natuna, Megawati Pernah Minta Prabowo Beli 10 Kapal Perang, 'Bukan Pakai Kapal Nelayan'

Dokumentasi. Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato saat menghadiri Malam Budaya Kongres V PDI Perjuangan di Sanur, Denpasar, Bali, Rabu, 7 Agustus 2019.
Dokumentasi. Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato saat menghadiri Malam Budaya Kongres V PDI Perjuangan di Sanur, Denpasar, Bali, Rabu, 7 Agustus 2019. /Antara

PIKIRAN RAKYAT - Sejak dahulu Indonesia memang dikenal sebagai negara maritim yang kaya dengan kekayaan lautnya.

Bahkan Presiden pertama Republik Indonesia (RI), Presiden Soekarno, pernah mengatakan bahwa Indonesia memiliki power yang kuat dalam bidang maritim.

Pernyataan Presiden Soekarno itu kembali diingatkan putrinya, Megawati Soekarnoputri yang pernah juga menjabat sebagai Presiden kelima RI.

Baca Juga: Pemadaman Listrik oleh PLN, Mati Lampu juga Terjadi di Lalu Lintas Jakarta

Tak heran jika sebelumnya demi jaga wilayah maritim Indonesia, Megawati Soekarnoputri pernah menitip pesan kepada Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto, soal pembelian kapal perang.

Wilayah Indonesia, menurut Megawati, dikelilingi lautan yang sangat luas, sehingga butuh kapal perang yang sangat banyak.

Baca Juga: Setahun Pengabdian Menteri BUMN: Dorong BUMN Gencar Berinvestasi Demi Value Creation dan Daya Saing

"Aku ngomong sama Pak Prabowo, kita berdua jadi ketawa-ketawa.

Aku bilang 'alah-alah, mas-mas, mbok disuruh, Pindad sama PAL bikin dulu, buat negeri sendiri ngono lho, pesen kapal ojo (jangan) siji (satu), (tapi) sepuluh'," kata Megawati menirukan pembicaraannya dengan Prabowo, yang diungkapkannya dalam acara virtual Rapat Koordinasi Bidang Kebudayaan DPP & DPD PDIP Se-Indonesia, Sabtu 31 Oktober 2020.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat