kievskiy.org

Pembangunan Wisma Atlet Asian Games 2018 Dimulai

JAKARTA, (PR).- Proses pembangunan fisik wisma atlet Kemayoran untuk Asian Games 2018 dimulai. Pemerintah berharap pembangunan bisa sesuai target waktu yang ditetapkan yakni, September 2017 mendatang. Harapan itu dilontarkan Menteri Pemuda dan Olah Raga (Menpora) Imam Nahrawi dalam kunjungannya meninjau pembangunan wisma atlet di Kemayoran, Jakarta, Selasa, 4 Oktober 2016. Menurutnya, setelah mendapatkan penjelasan dari Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Wisma Atlet Kemayoran, Ditto Ferakhim, Imam pun yakin pembangunan bisa tepat waktu. "Saya senang setelah melihat langsung, proses pembangunan berjalan lancar. Saya harap dengan proses yang sudah berjalan ini, wisma atlet bisa selesai tepat waktu," katanya kepada wartawan. Dalam penjelasan Ditto, saat ini pembangunan sudah mulai tahap konstruksi. Ada 10 tower yang dibangun sejauh ini. Tiga menara rusun, ujarnya, dibangun di blok C2 atas lahan seluas 27.654 m2 dengan kapasitas hunian 1.932 unit. "Sementara untuk tujuh menara lainnya berada di Blok D10 di atas lahan seluas 79.400 m2 dengan jumlah hunian 5.494 unit. Tiap menara ini, memiliki jumlah lantai yang berbeda. Di Blok C2-1 dan C2-3 misalnya, dibangun 18 lantai, sedangkan pada C2-2 dibangun 24 lantai. Lalu, di tower D10-1 , D10-3, dan D10-6 akan dibangun 24 lantai. Sisanya, di tower D10-2, D10-4, D10-5, dan D10-7 sebanyak 32 lantai," tuturnya. Unit-unit tersebut diperkirakan bisa menampung lebih dari aturan Dewan Olimpiade Asia (OCA) yakni 14.000 atlet. Sementara untuk wisma atlet Kemayoran diperkirakan akan menampung lebih dari 22.000 atlet. "Tipe kamarnya 36, dimana tiap unitnya terdiri dari dua kamar tidur, ruang tamu, dapur, kamar mandi, tempat cuci dan jemur pakaian," imbuhnya menambahkan. Pembangunan wisma atlet ini memang sempat mendapatkan perhatian oleh Dewan Olimpiade Asia (OCA) mengingat ketidakjelasan pembangunan. Sebelum akhirnya pengerjaan pembangunannya di ambil alih oleh KemenPU-Pera pada Januari 2016 lalu, Pemda DKI sempat akan melaksanakan pengerjaannya, namun kemudian menjadi masalah ketika DPR tidak mengambulkan hibah tanah di daerah Kemayoran itu. Seluruh sarana pertandingan dan non pertandingan di Jakarta ini, nantinya akan diuji coba pada Asian Youth Games, Oktober 2017 yang akan menjadi test event pelaksanaan Asian Games.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat