kievskiy.org

LBI Jadi Wadah Perbasi untuk Masa Depan

KETUA Umum PB Perbasi Danny Kosasih yang didampingi oleh Ketua Komite LBI Ary Sudarsono menyatakan dukungan untuk penyelenggaraan Liga Bocah Indonesia (LBI) 2016 pada jumpa pers di FX Plaza, Senayan, Jakarta, Rabu 18 Januari 2017. LBI yang digelar di 8 kota mulai 3 Maret mendatang akan menjadi wadah pemantauan untuk data base Timnas usia muda Perbasi.*
KETUA Umum PB Perbasi Danny Kosasih yang didampingi oleh Ketua Komite LBI Ary Sudarsono menyatakan dukungan untuk penyelenggaraan Liga Bocah Indonesia (LBI) 2016 pada jumpa pers di FX Plaza, Senayan, Jakarta, Rabu 18 Januari 2017. LBI yang digelar di 8 kota mulai 3 Maret mendatang akan menjadi wadah pemantauan untuk data base Timnas usia muda Perbasi.*

JAKARTA, (PR).- Pembinaan usia dini yang tidak terpantau oleh PB Perbasi kini terbantu dengan adanya Liga Bocah Indonesia (LBI). Kompetisi basket antar Sekolah Dasar (SD) ini akan menjadi wadah Perbasi untuk melakukan pemantauan data base Tim Nasional usia muda (KU10-KU12). Konsep liga dengan mini basket ini sempat terpendam selama dua tahun, mengingat bukan hanya kompetisinya saja yang dipikirkan namun juga bagaimana liga ini bisa menumbuhkan karakter atlet muda. Hingga persyaratan yang digunakan pun bukan hanya terpaku pada aturan baku federasi basket internasional (FIBA), tapi juga aturan NCAA (liga mahasiswa di Amerika). Hal itu diungkapkan Ketua Komite LBI, Ary Sudarsono dalam jumpa pers di FX Plaza, Senayan, Jakarta, Rabu 18 Januari 2017. "Aturan yang kami ambil dari NCAA adalah peserta bukan hanya bagus di basketnya, tapi juga harus memiliki nilai rata-rata yang bagus di pelajarannya. Bila nilainya di bawah rata-rata maka gugur keikutsertaannya. Harus hapal Indonesia Raya dan Pancasila," katanya. LBI ini akan dimulai pada 3 Maret mendatang di Riau dengan 16 tim peseta, lalu akan ada jeda pada April-Mei. Pertandingan akan kembali dimulai lagi pada Agustus hingga Oktober di Jabotabek (Jakarta-Bogor-Bekasi-Depok) dan Tangerang dengan 32 peserta di masing-masing kota. "Jeda pertandingan di April-Mei ini karena ada ujian sekolah, puasa, dan lebaran). Lalu di putaran terakhir, setelah Jabotabek, LBI akan menyebrang lagi ke Medan, Makassar, dan Denpasar hingga akhir tahun. Nantinya di penghujung tahun para juara di tiap daerah akan diadu di putaran final," kata Ary. Konsep yang ditawarkan adalah mini basket, dimana permainan akan berjalan dengan 4 x 10 menit waktu kotor. Sesuai aturan FIBA, di mini basket ini komposisi tim adalah mix (campuran) dimana satu tim harus menyiapkan minimal satu pemain putri untuk masuk dalam skuad. Mengingat ini terfokus pada sekolah, maka seluruh pertandingan akan digelar pada weekend, Jumat-Minggu. "Jadi dalam mini basket ada aturan dalam satu tim harus melibatkan minimal satu pemain putri. Jadi komposisi satu tim bisa 4 putra dan 1 putri atau 3 putra dan 2 putri boleh juga. Sistem pertandingan setengah kompetisi yang dibagi dalam pool. Jadi nanti tiap tim tidak hanya akan bermain satu kali," kata Ary kemudian. Sebelum liga bergulir, di tiap kotanya akan ada workshop selama tiga hari untuk membekalan mental, teknis basket, serta soal sportivitas dalam pertandingan. Workshop ini ditujukan kepada pemain, pelatih, orang tua, serta suporter agar semua pihak turut berperan serta.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat