BANDUNG, (PR).- Tim sofbol putri Kota Bandung akan menantang Kabupaten Bogor pada laga final Kejuaraan Sofbol Piala Bupati Kabupaten Bogor 2018 di Lapangan Sofbol Lodaya, Kota Bandung, Sabtu, 1 September 2018. Lolosnya Kota Bandung ke final terjadi seusai mengalahkan tim Jabar Junior dengan skor 14-1, pada Jumat, 31 Agustus 2018 melalui permainan empat inning.
Pada inning pertama, Kota Bandung langsung menekan pertahanan Jabar Junior. Mereka mendapatkan dua poin melalui Letia Nur Viola dan Innandya Asyifa. Sementara tiga pemukul Jabar Junior berhasil dimatikan yakni Siti A, Talitha, dan Neysa.
Pada inning kedua, kembali Kota Bandung mendulang poin. Mereka sukses mencetak empat poin melalui Safira Nurul, Axellya A, Trisya Ayu, dan Amartya Dwi. Jabar Junior meraih satu poin memalui Hanifa S. Skor menjauh 6-1 keunggulan Kota Bandung.
Pada inning ketiga, Kota Bandung meraih poin dari Talitha Nessie, T Neysa Safira Nurul dan Letia Nur. Pada inning keempat Kota Bandung kembali menambah poin dari Nurul Vicka, Talitha Nessie, T Neysa, dan Vina F. Skor 14-1 untuk keunggulan Kota Bandung bertahan hingga laga usai.
Seusai laga, asisten pelatih sofbol putri Kota Bandung Muhammad Ibrahim Fauzan mengaku bersyukur atas kemenangan tersebut. Pasalnya, putri Kota Bandung mampu memenangi semua laga di kejuaraan ini.
"Alhamdulillah kami memenangi laga terakhir di pul putri ini. Anak-anak bisa bermain sesuai dengan instruksi tim pelatih," ucap pria yang akrab disapa Ibe tersebut.
Ibe menambahkan, selama babak penyisihan pul putri, Kota Bandung sukses meraih empat kemenangan. Dengan sistem kompetisi kandang dan tandang Kota Bandung berhasil mengalahkan Kabupaten Bogor dua kali dengan skor 9-0 dan 17-0, serta Jabar Junior dengan 13-1 dan 14-1.
"Alhamdulillah kami melaju ke babak final dengan raihan poin yang sempurna. Tapi kami tetap harus memperbaiki kekurangan untuk laga final yang bertemu kembali dengan Kabupaten Bogor," katanya.
Menurut dia, kejuaraan ini cukup bagus sebagai cara untuk mempersiapkan diri jelang Porda XIII 2018 yang akan bergulir di Oktober mendatang. Namun, akibat tidak semua kabupaten dan kota menurunkan timnya di kejuaraan Bupati Bogor Cup 2018, pihaknya harus mewaspadai kekuatan daerah lainnya.