kievskiy.org

Tour d'Indonesia 2019 Lebih Kompetitif

BALAP sepeda.*/DOK. PR
BALAP sepeda.*/DOK. PR

BANDUNG, (PR).- Melibatkan 18 tim terbaik asal berbagai negara, perhelatan Bank BRI Tour d’Indonesia 2019 dipastikan bakal lebih kompetitif. Ketua Umum PB ISSI Raja Sapta Oktohari mengaku optimis gelaran tahun ini akan berlangsung lebih seru melihat tim yang akan berbaris di garis start di Candi Borobudur, saat lomba dimulai pada Senin, 19 Agustus 2019.

Bank BRI Tour d’Indonesia 2019 akan diikuti oleh 18 tim, termasuk posisi pertama di peringkat sementara UCI Asia Tour dan UCI Africa Tour, dengan pembalap dari 23 negara.

Foolad Mobarakeh Sepahan menjadi tim terakhir yang memastikan ambil bagian untuk menggantikan Tim Nasional Iran. Sementara itu, dua tim, yakni Vino-Astana Motors dan Brunei Continental Cycling Team mengundurkan diri. Sebagian peserta seperti tim Taiyuan Miogee dan X-Speed United Continental bahkan sudah tiba di Magelang sejak Kamis, 15 Agustus 2019.

Selain peringkat pertama UCI Asia Tour, Team Sapura Cycling dan peringkat pertama UCI Africa Tour, ProTouch Continental Pro Cycling, tiga tim penghuni 10 besar UCI Asia Tour juga ambil bagian. Mereka adalah Terengganu Inc. TSG Cycling Team (peringkat 2), HKSI Pro Cycling Team (peringkat 4), dan Thailand Continental Cycling Team (peringkat 10). 

Dari sisi pembalap, Sepahan menurunkan pembalap terbaiknya, Mohammad Ganjkhanlou, yang menempati peringkat 10 peringkat individual UCI Asia Tour, sementara Thailand Continental Cycling Team menurunkan juara Tour d’Indonesia 2018 sal Laos, Ariya Phounsavath dan juara etape empat Peerapol Chawchiangkwang. 

Dengan deretan peserta tersebut, Raja Sapta Oktohari yakni persaingan pada Bank BRI Tour d’Indonesia 2019 akan lebih kompetitif.

“Kita bisa lihat bagaimana Tour d’Indonesia langsung mendapat perhatian setelah kembali digelar tahun lalu. Tim terbaik Asia dan juga dari benua lain ingin merasakan beratnya lintasan di Indonesia. Dengan kehadiran tim dan pembalap terbaik, saya yakin kompetisi akan lebih ketat, ditambah lagi dengan lintasan yang lebih variatif sejak awal. Ini menunjukkan kelas Tour d’Indonesia sebagai Indonesia’s ultimate race,” ujar pria yang memimpin Mahkota Promotion tersebut. 

Selain melibatkan tim-tim luar negeri, empat tim Indonesia juga ambil bagian dalam Bank BRI Tour d’Indonesia 2019. Mereka adalah Tim Nasional Indonesia, PGN Road Cycling Team, KFC Cycling, dan CCI Wednesday. Okto berharap, para pembalap tuan rumah akan mampu tampil apik dan bersaing dengan tim lain dalam Bank BRI Tour d’Indonesia 2019. 

“Dengan menghadapi pembalap yang memiliki lebih banyak pengalaman, para pembalap Indonesia akan dapat mengukur kemampuan mereka pada ajang Bank BRI Tour d’Indonesia 2019. Saya berharap mereka akan mampu meningkatkan kemampuan pada gelaran ini sekaligus bisa bersaing dengan lawan-lawannya,” ujar Okto.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat