kievskiy.org

Agar Pencairan Anggaran Pelatnas Tidak Terkendala, Kemenpora: Cabor Harus Serahkan LPJ Sebelum Deadline

KEPALA Bidang Olahraga Prestasi Internasional, selaku Pejabat Ppembuat Komitmen (PPK) Kemenpora Yayan Rubaeni memberikan penjelasan kepada 56 cabor-cabor penerima anggaran Kemenpora untuk tertib administrasi agar pelaksanaan Pelatnas Olimpiade, ASEAN Seagames, dan Paralimpik bisa berjalan lancar. Bimbingan teknis ini dilakukan di Hotel Sahid Jaya, Solo, Rabu 18 Desember 2019.*
KEPALA Bidang Olahraga Prestasi Internasional, selaku Pejabat Ppembuat Komitmen (PPK) Kemenpora Yayan Rubaeni memberikan penjelasan kepada 56 cabor-cabor penerima anggaran Kemenpora untuk tertib administrasi agar pelaksanaan Pelatnas Olimpiade, ASEAN Seagames, dan Paralimpik bisa berjalan lancar. Bimbingan teknis ini dilakukan di Hotel Sahid Jaya, Solo, Rabu 18 Desember 2019.* /WINA SETYAWATI/PR

PIKIRAN RAKYAT - Kemenpora menyiapkan total anggaran pelatnas sebesar Rp386 miliar untuk SEA Games, Olimpiade, Asean Paragames, dan Paralimpik.

Dari jumlah tersebut Rp 200,6 miliar untuk 45 cabor yang mempersiapkan SEA Games 2019 kemarin dan kualifikasi olimpiade, sisanya Rp 119,8 miliar peruntungkannya bagi pelatnas 16 cabor Asean, Paragames, dan Paralimpik. 

Mekanisme pencairannya ada dua tahap, yakni pencairan 70 persen, kedua 30 persen. Untuk pencairan kedua, bisa dilakukan apabila minimal 80 persen dari anggaran awal sudah digunakan dan pertanggung jawabannya lengkap.

Demikian disampaikan Kepala Bidang Olahraga Prestasi Internasional yang juga Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) PPON Deputi IV Kemenpora Yayan Rubaeni dalam pertemuan dengan cabor-cabor di Hotel Sahid Jaya, Solo, Rabu 18 Desember 2019.

Baca Juga: Dibuka Hari Ini untuk Masyarakat Umum, Tarif Jalan Tol Balikpapan-Samarinda Gratis

Jika tidak ingin terkendala dengan pencairan anggaran untuk tahun 2020, cabang olahraga yang menerima bantuan Kemenpora untuk persiapan SEA Games, Olimpiade, Asean Paragames, dan Paralimpik Games diminta untuk menyelesaikan laporan keuangannya sebelum 31 Desember 2019 ini.

Mayoritas cabang olahraga baru menyelesaikan 70 persen laporan pertanggungjawabannya.

Dari jumlah total tersebut, menurut dia tidak semua anggaran terserap. Mengingat ada tiga cabor yang tidak mengajukan proposal pencairan kedua.

Mereka yakni cabang tenis, ski air, dan biliar. Tiga cabor ini tidak mengajukan anggaran lagi, karena menilai anggaran tahap pertama sudah mencukupi. Hingga yang anggaran yang terserap di 2019 ini hanya Rp 381 miliar, sisanya dikembalikan kepada kas negara.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat