kievskiy.org

Tebus Hasil Buruk di Tahun 2019, Greysia-Apriyani Juara di Sektor Ganda Putri Indonesia Master 2020

Pebulu tangkis ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu (kiri) dan rekannya Greysia Polii (kanan) memeluk pelatihnya usai menang atas lawannya asal Denmark Maiken Fruergaard dan Sara Thygesen dalam pertandingan babak final Daihatsu Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (19/1/2020). Apriyani dan Greysia menjadi juara setelah menang dengan skor 18-21, 21-11 dan 23-21. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/foc.
Pebulu tangkis ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu (kiri) dan rekannya Greysia Polii (kanan) memeluk pelatihnya usai menang atas lawannya asal Denmark Maiken Fruergaard dan Sara Thygesen dalam pertandingan babak final Daihatsu Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (19/1/2020). Apriyani dan Greysia menjadi juara setelah menang dengan skor 18-21, 21-11 dan 23-21. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/foc. /GALIH PRADIPTA ANTARA FOTO

PIKIRAN RAKYAT - Sektor ganda putri beri gelar kedua bagi Indonesia di Indonesia Master 2020. Greysia Polii-Apriyani Rahayu menghasilkan gelar pertama mereka di tahun ini setelah menaklukan pasangan Denmark Maiken Fruergaard-Sara Thygesen.

Gelar ini turnamen BWF Super 500 ini tidak direbut dengan mudah oleh Greysia-Apriyani. Mereka harus kerja keras tiga gim selama satu jam lebih pada di Istora Senayan, Jakarta, Minggu 19 Januari 2020, untuk bisa menang 18-21, 21-11, 23-21.

Gelar ini dinilai Greysia-Apriyani sebagai jawaban atas hasil buruk di 2019 lalu dan kegagalan di Malaysia Master 2020 pekan lalu.

Baca Juga: Dejavu, The Minions Kembali Kalahkan Seniornya di Final Indonesia Master 2020

Di atas kertas Greysia-Apriyani memang lebih unggul. Mengingat dari lima pertemuan mereka, Maiken-Sara belum sekali pun mampu mengalahkan ganda peringkat 8 dunia tersebut. Hanya saja, di final kali ini, Greysia menilai lawan tampil luar biasa. Dia bahkan angkat topi untuk lawannya tersebut yang dinilai sukses bisa menguasai keadaan.

"Di gim pertama, kami sedikit tertekan. Tidak bisa main lepas. Kami beri tepuk tangan untuk Denmark karena selain bisa mengalahkan pemain top level di pekan ini, mereka juga sangat enjoy menikmati permainan. Padahal tidak ada yang mendukung mereka, bahkan rekan senegara mereka sendiri tidak ada yang menonton. Makanya di gim kedua, kami bertekad untuk bisa membalikkan keadaan. Saya sempat bilang ke Apri, saat tertinggal (gim ketiga) untuk fokus di dalam lapangan saja. Fokus sama bunyi bolanya. Puji Tuhan juara adalah bonus," tutur Greysia.

Keegoisan pemain Denmark saat akhir gim ketiga benar-benar memberikan berkah untuk Greysia-Apriyani. Sudah mencatatkan dua kali match poin, Sara-Maiden akhirnya harus mengakui keunggulan Greysia-Apriyani.

Baca Juga: Meghan Markle dan Suami Putuskan Keluar dari Kerajaan Inggris, Mantan Kekasih Pangeran Harry Buka Suara

"Ini sedikit mengecewakan. Karena kami sebenarnya sudah memimpin dua kali 'match point' di gim penentuan, tapi tidak bisa memenangkan pertandingan. Greysia-Apriyani mampu menyulitkan kami," kata Sara.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat