PIKIRAN RAKYAT - Jadwal gelaran turnamen BWF Super World Tour 1000 Indonesia Open terancam bergeser kembali.
Indikasi adanya pergeseran kembali ini setelah melihat belum ada kepastian jadwal turnamen terdekat BWF, yakni Piala Thomas Uber.
Sebelumnya Piala Thomas Uber dijadwalkan pada 16-24 Mei, kemudian karena ada pandemi virus corona (Covid-19) ini jadwal berubah menjadi 15-23 Agustus 2020.
Baca Juga: Striker Persib Wander Luiz Harus Bersabar, Begini Info Hasil Tes Lanjutan Virus Corona
Namun, kemungkinan tanggal penyelenggaraan bisa kembali bergeser bila mana pemerintah Denmark masih memberlakukan larangan mengumpulkan orang dalam skala besar hingga akhir Agustus 2020.
Bila hal itu terjadi dan jadwal Thomas Uber bergeser, maka tidak menutup kemungkinan seluruh turnamen bulutangkis lainnya, termasuk Indonesia Open juga harus melakukan penjadwalan ulang.
Indonesia Open sendiri yang seharusnya berlangsung pada 16-21 Juni ini, sempat mengajukan permohonan mundur kepada BWF ke bulan September 2020.
Baca Juga: VIDEO: Malisic Bagikan Momen Menit 90+3 saat vs Persija, Mematikan dan Bikin Bergemuh
Melihat ada kemungkinan kembali mundur, Sekretaris Jenderal PP PBSI, Achmad Budiharto selaku ketua panitia Indonesia Open pun mengaku mulai menyiapkan skenario terburuk. Beberapa opsi pun mereka persiapkan.