/photo/2020/06/22/4102197012.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Menghadapi target besar dengan mempertahankan medali emas pada PON XX/2021 di Papua, membuat pelatih Futsal putra Jawa Barat Panca Pauji ingin menyamakan terlebih dahulu cara bermain futsal Jawa Barat. Sebab, kata Panca, saat in masih ada beberapa wilayah di Jawa Barat yang masih belum seragam dalam teknik menyerang futsal.
"Beberapa wilayah memang belum sama mengenai cara bermain terutama teknik menyerang. Seperti misalnya wilayah priangan. Untuk itu, kami akan terus tingkatkan pelatihan pelatih disana agar cara bermain di Jabar bisa sama," ucap Panca seusai mengikuti webinar (seminar secara virtual) pelatih sepakbola dan futsal yang digagas Asprov PSSI Jabar, Sabtu 20 Juni 2020.
Panca mengatakan, menyamakan skema bermain terutama menyerang semakin memudahkan tim pelatih PON Jabar dalam menerapkan sistem permainan. Sebab, para pemain minimal sudah mengetahui konsep menyerang pola Jawa Barat.
Baca Juga: Berhadiah Rp 150 Juta, HIPMI Gelar Turnamen ESports
"Misalkan seperti bagaimana konsep menyerang di dalam permainan futsal dengan fokus di 2 melawan 1. Jadi dalam hal ini pelatih daerah wajib memiliki pengetahuan tersebut," tuturnya.
Dalam webinar ini, Asprov PSSI Jawa Barat mampu menghadirkan pemateri yang mumpuni. Seperti dokter Persib Bandung Raffi Ghani, instruktur sepakbola Deny Syamsudin, instruktur futsal Panca Pauji dan pelatih fisik Kartono Pramdan.
"Alhamdulillah jumlah peserta mencapai 500 orang yang terdiri dari perwakilan Askab/Askot se-Jabar, perwakilan klub Liga 3 Jabar, perwakilan asosiasi futsal kabupaten/kota se-Jabar dan perwakilan 54 klub anggoya futsal se-Jabar," ucap Manajer Administrasi Asprov PSSI Jawa Barat Alexander Anggoro Kusumahdinata.
Baca Juga: Sekolah Bingung dan Tidak Terima Siswa Terdampak Covid-19 di Jalur Afirmasi, Eko: Buktinya Apa?
Alex menambahkan, Asprov PSSI Jabar juga akan menggelar webinar selanjutnya dengan narasumber dari perangkat pertandingan. Dimana yang menjadi pembicara yakni Bambang Syamsudar wasit sepakbola lisensi internasional, Ahmad Suparman sebagai wasit futsal dan Fathoni Munawar selaku pemateri match commisioner.