kievskiy.org

Libur Akhir Tahun Dipangkas, Penjual Mobil Bekas Diprediksi Panen Penjualan

Ilustrasi penjualan mobil bekas.
Ilustrasi penjualan mobil bekas. /Dok SIS Dok SIS

PIKIRAN RAKYAT - Penjualan mobil bekas pada akhir tahun 2020 diprediksi akan membaik meskipun pandemi Covid-19 masih terjadi.

Hal ini pun sejalan dengan dipangkasnya libur akhir tahun Natal dan Tahun Baru yang semula 11 hari menjadi hanya delapan hari saja.

Pemotongan libur ini dilakukan oleh pemerintah demi mengendalikan situasi pandemi Covid-19 yang masih saja terus terjadi di seluruh tanah air.

Baca Juga: Toyota Yaris GR Meluncur di Thailand, Dijual Rp 1,2 Miliar

Meskipun jumlah liburnya dipangkas, penjual mobil bekas menyatakan ada kemungkinan sektor bisnis ini mengalami peningkatan.

Hal ini disampaikan oleh Senior Marketing Manager Penjualan Mobil Bekas WTC Mangga Dua, Herjanto Kosasih.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, Kosasih menjelaskan bahwa pemangkasan libur akhir tahun malah bisa menjadi keuntungan bagi para penjual mobil bekas.

Baca Juga: Nissan Luncurkan Mobil Baru, Dijual Rp 90 Jutaan!

Pasalnya banyak konsumen akan memilih untuk berlibur dalam perjalanan jarak dekat (short trip) menggunakan mobil dibandingkan moda transportasi lainnya.

"Justru itu harapannya, karena liburnya dipotong, ada kemungkinan orang-orang butuh kendaraan pribadi untuk short-trip saja.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat