PIKIRAN RAKYAT - PT Dongfeng Sokonindo atau yang kerap dikenal DFSK tengah menghadapi kasus hukum.
Hal ini lantaran beberapa pemilik Glory 580 menuntut DFSK karena menganggap mobil yang mereka miliki tidak kuat untuk melintasi jalan yang menanjak.
Setidaknya ada tujuh pemilik Glory 580 yang menuntut DFSK terkait hal tersebut.
Baca Juga: Upaya Terakhir DFSK Dongkrak Penjualan, Tawarkan Cicilan Ringan hingga Kasih Hadiah Langsung
David Tobing, kuasa hukum para konsumen DFSK menuturkan gugatan yang diajukan sehubungan dengan kendaraan DFSK Glory 580 Turbo CVT lansiran tahun 2018.
Mobil yang dimiliki salah satu kliennya tersebut mengalami kendala pada waktu berjalan di tanjakan. Selain itu, Glory 580 juga disebut mengalami bermasalah saat saat berada di jalan kemacetan yang menanjak (stop & go) baik pada saat digunakan luar kota ataupun di parkiran mall.
Tobing dalam keterangan resminya menuturkan, para konsumen telah melaporkan hal tersebut dan juga melakukan perbaikan di bengkel resmi.
Baca Juga: Glory 580 Disebut Bermasalah, DFKS Digugat Tujuh Orang Konsumennya
Namun unit mobil yang telah diperbaiki masih mengalami masalah yang sama.