PIKIRAN RAKYAT - Toyota melaporkan bakal menghentikan sementara produksi dua pabrik mereka yang ada di Jepang. Penghentian produksi ini terjadi karena bermasalahnya pemasok chip semikonduktor.
Dijadwalkan kedua pabrik yang ada di Iwate dan Miyagi akan dilakukan Toyota selama delapan hari kedepan, dimulai pada awal Juni 2021.
Total ada tiga jalur produksi yang terpaksa dihentikan produksinya. Dilansir dari Paultan, penghentian ini akan mempengaruhi produksi model termasuk C-HR dan SUV kompak Yaris Cross.
Akibat berhenti produksi itu, Toyota terpaksa mengurangi satu persen produksi domestik yang mencapai 2,91 juta unit pada 2020 dengan brand Toyota dan Lexus.
Baca Juga: Suzuki Jimny Bakal Adopsi Desain Lima Pintu, Gendong Mesin Turbocharged?
Untuk pabrik Toyota Iwate memproduksi SUV C-HR. Sedangkan untuk Miyagi memproduksi Yaris dan Yaris Cross yang bakal berhenti produksi selama lima hari.
Total diperkirakan Toyota menghentikan 20.000 unit mobil dampak dari kekurangan chip tersebut.
Kurangnya pemasok chip ini tidak hanya dialami Toyota. Hampir semua brand otomotif dunia juga turut terdampak. Sebelumnya, Nissan mengumumkan akan mengurangi produksi mereka sebanyak 500.000 unit akibat kurangnya chip semikonduktor.
Selain itu ada juga Mazda yang mengatakan akan mengurangi produksi mereka di tahun ini mencapai 100.000 unit.