"EKSTREM. Menegangkan. Jauh" menjadi tiga kata yang diucapkan Mario Iroth pada lanjutan perjalanan Wheel Story jilid keempat di Benua Australia.
"The Outback way." Begitulah kata pembuka Mario pada surel yang ia kirimkannya kepada Pikiran Rakyat.
Diakuinya, saat ini dia baru saja melewati perjalanan paling ekstrem selama bermotor di Australia.
"Jarak tempuh sejauh 900 kilometer dilalui dengan medan offroad. Adapun rutenya yakni dari Laverton di Western Australia hingga Yulara di Northern Territory," ucapnya.
Etape kali ini, menurut Mario, adalan ujian bagi sepeda motor yang ia pakai termasuk ban dan pelumas mesin. Tak lupa pula fisik dan mental yang turut diuji.
Sebelum melewati rute tersebut, Mario sempat melakukan pemeriksaan terlebih dahulu terhadap Honda CB500X, kemudian mengganti ban dari Michelin Pilot Road 4, dan pelumas dari Castrol Power 1.
“Di sinilah saya merasakan ketangguhan menggunakan Honda CB500X dan juga penuh percaya diri berakselerasi dengan oli serta ban. Benar-benar kejutan. Medan yang seharusnya menggunakan ban offroad namun kali ini saya bisa melewatinya,” ucapnya.
Mario bercerita, untuk dapat melewati daerah tersebut, dia telah melakukan persiapan mulai dari memiliki izin untuk melintas daerah Aboriginal Land Council baik di Western Australia dan di Northern Territory. Seperti diketahui, rute tersebut merupakan jalan pintas terpanjang di Australia.
Menurut dia, untuk melewati daerah tersebut, dia harus membawa perbekalan makanan untuk tiga hari termasuk air minum, cokelat, dan selai kacang untuk energi. Tak lupa dia pun membawa mie instan dan telur, serta alat memasak lengkap.