kievskiy.org

Nilai Kontrak Pembangunan Sirkuit Formula E Jakarta Naik Rp10 Miliar, Gerindra: Tidak Perlu Dimasalahkan

Pekerja melakukan pembangunan Sirkuit Formula E di Jakarta
Pekerja melakukan pembangunan Sirkuit Formula E di Jakarta /Pikiran Rakyat/ Muhammad Rizky Pradila

PIKIRAN RAKYAT - Wakil Ketua DPRD F-Gerindra M. Taufik mengataan kenaikan nilai kontrak pembangunan sirkuit Formula E yang naik sebesar Rp10 miliar tidak perlu dipermasalahkan.

M. Taufik mengklaim, anggaran Rp10 Miliar merupakan dana di luar APBD tapi merupakan dana PT Jakarta Propertindo (JakPro).

"Kenapa jadi ribet. Sekarang gini, makanya saya bilang udahlah apresiasi dong. Ini kan barang sudah mau selesai, ye kan. sirkuitnya sudah mau selesai, kita sama-sama berdoa, ayo supaya bisa terselenggara dengan baik," katanya, saat dihubungi Selasa, 8 Maret 2022.

Dia menjelaskan, terkait apakah tambahan Rp10 Miliar ini perlu dituangkan dalam kontrak baru dirinya itu merupakan wewenang PT Jakpro.

Baca Juga: Anggaran Pembangunan Sirkuit Formula E Jakarta Naik Rp10 Miliar, Diprediksi Bisa Tembus Rp100 Miliar

Namun demikian, dia menyebutkan, bila Formula E nanti berhasil maka bukan hanya  sekadar keberhasilan gubernur.

"Itu keberhasilan masyarakat jakarta bisa menyelenggarakan event otomotif bertaraf internasional. Belum pernah ada kan, bener kan?" katanya.

Sementara Ketua Fraksi PDIP DPRD Jakarta, Gembong Warsono mengkritisi nilai kontrak pembangunan sirkuit Formula E Jakarta yang membengkak sebesar Rp10 Miliar menjadi Rp60 Miliar. Mulanya nilai kontrak ditetapkan sebesar Rp50 miliar.

Gembong Warsono pun menyinggung proses penetapan kontrak pebangunan sirkuit Formula E. Sejatinya kata dia kontrak sudah ditetapkan diawal.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat