kievskiy.org

Pro-Kontra Aturan Naik Motor Dilarang Pakai Sandal Jepit, Polri: Bagian dari Ikhtiar

Sejumlah pengendara motor memakai sandal jepit melintas di Jalan Raya Ciledug, Kreo, Tangerang, Banten, Selasa, 14 Juni 2022..
Sejumlah pengendara motor memakai sandal jepit melintas di Jalan Raya Ciledug, Kreo, Tangerang, Banten, Selasa, 14 Juni 2022.. /Antara/Muhammad Iqbal

PIKIRAN RAKYAT - Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi merespons tanggapan miring publik menyoal aturan pelarangan penggunaan sepeda motor dengan menggunakan sendal jepit. 

Firman menjelaskan bahwa imbauan penggunaan sandal jepit untuk pengendara sepeda motor penting untuk meminimalisir fatalitas kecelakaan di jalanan.

"Karena ada masyarakat yang bilang begini Pak cuman deket aja kok, masa cuman mau beli tempe doang ke pasar (pakai sepatu) segala macam itu. Kecelakaan dijalan justru dari rumah ke pasar beli tempe yang dia rutin tiap hari dan tidak ada kecelakaan itu memang yang sengaja," kata Firman dalam keterangannya, Rabu, 15 Juni 2022.

Firman mengungkapkan, setiap pengendara sepeda motor hendaknya mempersiapkan diri sebaik mungkin sebelum keluar rumah menggunakan motor baik jarak dekat maupun jarak jauh.

Baca Juga: Sayembara Hadiah Rp5 Juta, Arie Kriting Buru Pelaku Vandalisme Pencoret Meriam Bersejarah

Salah satunya menggunakan sepatu, helm dan jaket sebagai bentu ikhtiar untuk menghindari kecelakaan.

"Tapi dengan kita sudah ikhtiar kalau dalam agama. Bagian ikhtiar kita maksimalkan kalau masih terjadi juga Tuhan sudah punya rencana, tapi kita ikhtiar maksimal. memperkecil fatalitas kecelakaan dengan memberikan perlindungan yang cukup bagi anggota tubuhnya roda dua khususnya," ujarnya.

Firman menambahkan, bahwa penggunaan sandal jepit tidak ada proteksi jika bersentuhan langsung dengan aspal. Lain hal, jika penggunaan sepatu, maka tingkat fatalitas kendaraan akan sangat minim.

"Mohon maaf saya bukan men-strassing pakai sendal jepitnya, tidak ada perlindungan pake sandal jepit itu. Karena kalau dia sering pake motor (dengan sandal jepit) kulit itu bersentuhan langsung dengan aspal, ada api, ada bensin ada kecepatan. Makin cepat makin tidak terlindungi kita itulah fatalitas,” tuturnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat