kievskiy.org

Ratusan Pegawai Terkena Covid-19, Serikat Pekerja Bajaj Minta Perusahaan Tutup Pabrik

ILUSTRASI motor bajaj
ILUSTRASI motor bajaj /Instagram.com/@themiddleclassrider Instagram.com/@themiddleclassrider

PIKIRAN RAKYAT - Serikat pekerja produsen otomotif Bajaj Auto di Kota Maharashtra India meminta pihak perusahaan untuk segera mengambil tindakan terkait persebaran pandemi Covid-19.

Ini dikarenakan ada ratusan pegawai dari perusahaan tersebut terbukti positif Covid-19 pada Sabtu, 4 Juli 2020 kemarin.

Mereka pun meminta perusahaan untuk menutup pabriknya sementara agar tidak terkena efek mengerikan dari pandemi global tersebut.

Baca Juga: F1 Austria 2020 : Pierre Gasly Bawa Honda Raih Poin Perdana

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Reuters, tercatat sekitar 250 karyawan Bajaj Auto ternyata positif Covid-19 ketika sedang dilakukan pemeriksaan oleh pihak kantor.

Ini pun membuat rekan kerja mereka yang lainnya menjadi takut untuk pergi ke tempat produksi kendaraan tersebut.

"Orang-orang takut datang kerja. Beberapa masih datang tetapi ada yang mengambil jatah cuti mereka.

Baca Juga: Daihatsu Jual Mobil Secara Online, Hasilnya Ratusan Unit Terjual Hanya dalam Satu Jam

"Kami meminta perusahaan untuk menutup sementara pabrik mereka selama 10-15 hari untuk memutus siklus tetapi mereka mengatakan tidak ada gunanya karena orang akan terus berkumpul untuk acara sosial di luar pekerjaan," tutur Presiden Serikat Pekerja Bajaj Auto, Thengrade Bajirao.

Tidak hanya positif Covid-19 saja, perusahaan ini mencatatkan terdapat 140 orang pegawai dari total 8.000 staf yang bekerja sudah meninggal akibat terkena Covid-19.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat