PIKIRAN RAKYAT - Sabuk pengamanan atau seat belt yang macet bisa membahayakan keselamatan Anda. Hal ini disadari oleh banyak orang. Namun, kebanyakan dari mereka tidak tahu bagaimana cara memperbaikinya.
Sabuk pengaman berfungsi untuk menahan tubuh Anda ketika terjadi goncangan akibat jalan yang rusak atau tabrakan. Jika sabuk pengaman macet, fungsi itu tidak bisa bekerja dengan maksimum.
Berikut adalah sejumlah penyebab yang dapat membuat sabuk pengaman macet.
1. Rem mendadak
Para pengemudi yang sering mengerem mendadak bisa membuat posisi sabuk pengaman berubah. Pengereman mendadak membuat tubuh terhentak ke depan. Hentakan tubuh membuat sabuk pengaman menjadi longgar.
Akibatnya, penumpang akan kesusahan mengatur posisi duduk yang nyaman setelah pengereman mendadak itu, mengingat sabuk pengaman menjadi macet digerakkan secara normal.
Baca Juga: Daftar Fitur Keselamatan Pasif di Mobil, Berfungsi Lindungi Para Penumpang Saat Kecelakaan
2. Posisi terlalu condong ke depan
Anda yang mengatur posisi duduk dengan lebih condong ke depan, juga dapat merasakan sabuk pengaman menjadi macet digerakkan secara normal. Hal ini terjadi karena adanya pengaktifan fitur retractor yang menegang dan sulit untuk melonggar.
Akibatnya, sabut pengaman tidak bisa menyesuaikan posisi duduk yang nyaman sesuai keinginan penggunanya.
3. Kotor
Kondisi fisik sabuk pengaman juga dapat menjadi penyebab terjadinya gangguan macet dalam pergerakan. Contohnya, sabuk pengaman akan susah melonggar ketika dipenuhi debu, kotoran, minyak, atau benda lainnya