PIKIRAN RAKYAT - MotoGP Mandalika 2023 disebut alami kerugian tahun ini. Hal tersebut dikatakan ole Bupati Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) H Lalu Fathul Bahri.
Bahri menyatakan kerugian ini dikarenakan penjualan tiket MotoGP Mandalika 2023 tak mencapai target yang ditentukan. Mandalika Grand Prix Associaton (MGPA) berharap penjualan tiket balapan itu bisa mencapai angka 81 miliar.
Ternyata, berdasarkan surat yang mereka keluarkan, hasil penjualan tiket MotoGP Mandalika tak sebanding dari yang diharapkan.
"Hasil penjualan tiket ajang MotoGP itu 48 persen, atau 39 miliar," ujar Fathul menjelaskan dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Jumat 3 November 2023.
Baca Juga: Diretas Hacker, Situs Kementerian Pertahanan Punya Sejumlah Kelemahan
Saking keringnya penonton MotoGP tahun ini, MGPA sampai ajukan keringanan pajak pada pemerintah NTB. Pasalnya pajak ajang MotoGP Mandalika 2023 itu jumlahnya mencapai Rp7 miliar.
MGPA ajukan keringanan pajak dari awalnya 30 persen, menjadi 15 persen. Tapi pemerintah bertahan untuk keringanan pajak di angka 20 persen saja.
Pengajuan keringanan pajak yang diajukan MGPA itu diharapkan bisa menutupi kerugian dari biaya operasional penyelanggaraan ajang MotoGP Mandalika 2023.
"MGPA mengalami kerugian," tutur Fathul menegaskan.
Baca Juga: Jadwal Pertandingan Piala Dunia U-17 2023: Stadion Manahan