PIKIRAN RAKYAT - Isuzu umumkan ada masalah pada mobil yang mereka pasarkan, D-Max. Mobil yang bermasalah dipasarkan di di Australia.
Masalah dilaporkan terjadi pada pada selang bahan bakar yang berpotensi membuat mobil terbakar. Selang bahan bakar yang dapat bergesekan dengan braket level oli mesin.
Dalam laporan disebut, selang bahan bakar dapat rusak dan membocorkan solar ke sesuatu yang panas di ruang mesin. Hal ini dapat berakibat fatal, hingga berpotensi mengakibatkan kebakaran di bagian bawah mesin.
Laporan ini dikeluarkan oleh Departemen Transportasi Australia. Disebutkan terdapat sebanyak 8.039 unit kendaraan terdampak yang diproduksi antara 2021 dan 2023.
Baca Juga: Habiskan Duit Rakyat Rp8 Miliar, Ini Spesifikasi Motor Baru Lurah di Semarang
Dinukil dari autoevolution, ribuan D-Max yang terkena recall diidentifikasi dengan nomor MPATFS40JPG005458 dan nomor identifikasi kendaraan MPATFS40JNT003915.
NIK yang diawali dengan M disebutkan masuk dalam golongan sejumlah negara. Diketahui, Isuzu merakit model ini di Thailand.
Dilaporkan, penjualan Isuzu D-Max terbilang banyak di Australia. Sedangkan sepanjang tahun lalu, Isuzu D-Max telah terjual sebanyak 24.336 unit di Negeri Kangguru tersebut.
Selanjutnya, pemilik Isuzu D-Max disarankan untuk menghubungi departemen hubungan pelanggan Isuzu Ute Australia Pty Ltd untuk informasi lebih lanjut. Pemilik juga diminta menghubungi dealer terdekat melakukan pemeriksaan.