kievskiy.org

Tak Cukup Skandal Daihatsu, Toyota Juga Recall 1,1 Juta Mobil Sebab Masalah Airbag

New Toyota Camry Hybrid
New Toyota Camry Hybrid /Dok TAM

PIKIRAN RAKYAT - Toyota Motor Corp mengumumkan proses recall (penarikan kembali) 1,1 juta mobil yang dijual di Amerika Serikat (AS) pada Kamis 21 Desember 2023. Recall dilakukan karena dugaan masalah di bagian airbag.

Diketahui bagian airbag dari sejumlah mobil Toyota mengalami masalah di bagian sensor. Dalam pernyataan dijelaskan sensor dikabarkan tak bisa klasifikasi berat penumpang.

Hal ini ditakutkan membuat airbag pada mobil tak bisa mengembang sesuai seperti yang dirancang untuk mengurangi potensi kecelakaan.

Ada 1,1 juta mobil lansiran 2020-2022 yang terkena masalah akibat hal ini. Mobil-mobil tersebut harus ditarik kembali untuk dilakukan perbaikan.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Reuters pada 21 Desember 2023, mobil yang terkena masalah ada model Toyota Avalon, Camry, Corolla, Highlander, RAV4, dan Sienna. Ada juga beberapa unit Lexus seperti Lexus ES dan RX.

Proses recall dilakukan dengan memeriksa sensor-sensor tersebut dan, jika perlu, menggantinya secara gratis. Para pemilik akan diberitahu pada pertengahan Februari.

Masalah Makin Banyak

Ironisnya pengumuman recall ini terjadi tak lama setelah Toyota mengalami masalah serius lainnya. Anak perusahaan Toyota, Daihatsu diketahui terlibat dalam masalah kecurangan pemalsuan data uji tabrak.

Ada 88.000 kendaraan yang terkena masalah ini. Penyelidikan independen terhadap Daihatsu menemukan masalah pada 64 model yang 22 di antaranya merupakan milik Toyota.

Daihatsu diduga melakukan pemalsuan pada uji tabrak di lapisan pintu mobil yang digunakan. Mereka juga diduga tak menggunakan air bag yang digunakan dalam uji tabrak, dan memberikan produk berbeda di mobil konsumennya.

Sebagai imbas dari masalah ini, Daihatsu memutuskan untuk menghentikan pengiriman semua model yang dikembangkan dan sedang diproduksi. Itu berlaku untuk produk Jepang maupun luar negeri.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat