PIKIRAN RAKYAT - Marc Marquez segera jalani debutnya bersama Gresini Ducati dalam waktu dekat. Tapi tak hanya balapan, 'Baby Alien' juga harus waspadai ancaman anak didik Valentino Rossi.
Hal ini dikatakan oleh CEO Pramac Ducati, Paolo Campinotti. Ia menyatakan imbas masalah di masa lalu, ada kemungkinan Marc Marquez takkan mendapat sambutan baik dari anak didik Valentino Rossi, terutama pebalapa VR46 Racing Team.
Campinotti mengingatkan pada Marc Marquez kemungkinan sambutan dingin anak didik Rossi. Karena hal itulah juga ternyata CEO Pramac mengaku tak mau bawa 'Baby Alien' masuk timnya.
"Tidak masuk akal. Ada banyak pembalap VR46 di Ducati dan mari anggap saja keluarga Marquez tidak disambut baik," tutur Campinotti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Crash pada Senin 15 Januari 2024.
Campinotti yakin ada banyak masalah timbul jika Pramac Ducati mendatangkan Marc Marquez. Karenanya tim satelit tersebut pilih gaet Franco Morbidelli yang diduetkan bersama Jorge Martin.
Selain itu, imbas perpecahan dengan Valentino Rossi, Ducati meminta semua tim satelit yang ingin rekrut Marc Marquez berikan kontrak minimal dua tahun.
Campinotti pun memutuskan untuk tak memasukkan nama Marc Marquez dalam timnya. Ia yakin sang pebalap mendapatkan sambutan tak baik dari anak didik Rossi seperti Francesco Bagnaia dan Marco Bezzecchi.
Perlu diketahui masalah Marc Marquez dan Valentino Rossi terjadi pada musim 2015. Saat itu, Valentino Rossi menuding Marc Marquez menjadi biang kegagalannya mendapatkan juara dunia.
Hubungan yang panas antara keduanya bahkan sempat berimbas pada Alex Marquez. Alex Marquez yang tadinya akan masuk tim satelit Yamaha ditolak masuk karena ada intervensi kenalannya Rossi di tahun 2019.
Di musim 2024 ini, Marc Marquez memang akan berhadapan dengan empat anak didik Valentino Rossi. Mereka adalah Francesco Bagnaia, Luca Marini, Marco Bezzecchi, dan Franco Morbidelli.***